Mudik Lebaran Bawa Berkah, Porter Stasiun Senen Bisa Kantongi Rp 200 Ribu Sehari

Kamis, 28 April 2022 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Para penyedia jasa angkut barang atau porter lalu lalang di Stasiun Pasar Senen, Kamis (28/4). Mereka terlihat sibuk membantu membawa barang pemudik hingga naik ke gerbong kereta.

Diizinkannya mudik tahun ini membawa berkah dan kebahagiaan bagi porter. Hal ini diungkapkan salah satu porter di Stasiun Pasar Senen bernama Herman.

Baca Juga

Tiket Pesawat Jakarta-Aceh Tembus Rp 9,5 Juta, Pemudik: Lebih Murah ke London

Ia mengaku bersyukur dengan adanya kebijakan mudik tahun ini. Sebab, pada momen itu lah dia dapat menambah rezeki seiring meningkatnya jumlah penumpang kereta api (KA).

“Alhamdulillah ada mudik lagi. Saya bisa dapat rezeki lebih untuk Lebaran nanti dan bisa bagi-bagi kepada cucu dan keluarga,” ucap Herman di Jakarta, Rabu (28/4).

Herman yang sudah bekerja selama 30 tahun sebagai porter ini mengaku pendapatan pada saat momen mudik bisa mencapai Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu bahkan lebih dalam sehari dengan bekerja penuh dari pukul 7 pagi hingga pukul 7 malam.

Kebijakan mudik tahun ini benar-benar menjadi berkah baginya setelah pada dua tahun terakhir dia harus gigit jari seiring tidak adanya penumpang akibat larangan mudik. Sebab, pendapatan porter hanya mengandalkan dari jumlah penumpang yang memakai jasanya.

Baca Juga

Pemudik Bersepeda Motor Serbu Merak

Bahkan, Herman rela tidak mudik lebih awal ke kampung halamannya di Kebumen, Jawa Tengah, agar bisa mengumpulkan rezeki lebih dengan memanfaatkan lonjakan penumpang selama periode sebelum Lebaran.

“Saya baru pulang tanggal 7 Mei karena saya mau cari uang lebih buat anak, keluarga dan cucu,” katanya dikutip Antara

Hal senada dirasakan oleh Danuji, porter lainnya, yang mengaku bisa mengantongi Rp 200 ribu dalam setengah hari bekerja.

“Penghasilan saya hanya bergantung dari penumpang sehingga dengan adanya mudik tahun ini saya senang karena bisa menambah rezeki,” ujarnya.

Danuji juga memutuskan untuk tidak mudik ke kampung halamannya di Brebes demi mengumpulkan lebih banyak pundi-pundi rupiah selama periode mudik Lebaran berlangsung.

“Hari-hari biasa penghasilan hanya cukup untuk makan sehari, tapi dengan adanya mudik lagi tahun ini, alhamdulillah. Soalnya kontrakan saya juga menunggak,” katanya.

Pergerakan penumpang KA terus bertambah setiap harinya. Hingga Rabu atau H-5 menjelang Lebaran, jumlah pemudik pengguna KA dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir, Jakarta ke berbagai kota di Pulau Jawa, mencapai 31.200 orang.

Jumlah tersebut meningkat dibanding hari sebelumnya pada Selasa (26/4), yakni 28.000 orang. (*)

Baca Juga

15.900 Pemudik akan Diberangkatkan dari Stasiun Gambir Hari Ini

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan