KPK Periksa Wali Kota Semarang dan Suaminya

Selasa, 30 Juli 2024 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu alias Ita pada hari ini, Selasa (30/7).

Selain itu, tim penyidik juga memanggil suaminya yang merupakan Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Tengah, Alwin Basri.

Kedua politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu bakal diperiksa terkait tiga kasus dugaan korupsi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.

"Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK," kata Jubir KPK Tessa Mahardhika dalam keterangannya, Selasa (30/7).

Baca juga:

Wahyu Setiawan Dicecar KPK Soal Pencegahan ke Luar Negeri Staf Hasto

Dalam mengusut kasus ini, tim penyidik KPK juga melakukan pemeriksaan sejumlah saksi di Akademi Kepolisian, Semarang.

Adapun saksi-saksi tersebut yakni, Bambang Prihartono (PNS/Kabid Penagihan Pajak Daerah Bapenda Kota Semarang); Binawan Febrianto (PNS/Kabid Pendataan dan Pendaftaran Pajak Daerah Bapenda Kota Semarang); dan Iswar Aminuddin (PNS/Sekretaris Daerah Kota Semarang).

Pada Senin (29/7), kemarin, tim penyidik KPK telah memeriksa tiga saksi untuk mendalami proses pencairan upah pungut.

Ketiganya yakni, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang, Indriyasari, pegawai non ASN Bapenda, Marjani Heriyanto dan Kepala Bidang Pengawasan dan Pengembangan Bapenda Kota Semarang, Sarifah.

Baca juga:

KPK Geledah 5 Lokasi Terkait Dugaan Korupsi Mantan Gubernur Malut AGK

Diketahui ada tiga perkara yang sedang diusut KPK di Semarang. Pertama kasus dugaan suap terkait pengadaan barang atau jasa di lingkungan Pemkot Semarang tahun 2023–2024.

Kemudian yang kedua dugaan pemerasan terhadap pegawai negeri atas insentif pemungutan pajak dan retribusi daerah Kota Semarang, dan yang ketiga dugaan penerimaan gratifikasi tahun 2023–2024.

Dalam kasus ini, KPK telah mencegah Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Ita, untuk bepergian ke luar negeri.

Baca juga:

Periksa Kepala Bapenda Kota Semarang, KPK Dalami Pencairan Upah Pungut

Selain Ita, ada tiga orang lain yang turut dicegah. Ketiganya yakni, suami Ita yang juga Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah, Alwin Basri; Ketua Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Semarang, Martono; dan pihak swasta Rahmat U. Djangkar. (Pon)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan