Ini Respons Ganjar Baliho Puan 'Kepak Sayap Kebhinekaan' Menjamur di Solo

Rabu, 04 Agustus 2021 - Angga Yudha Pratama

MerahPutih.com - Baliho Ketua DPR, Puan Maharani bertuliskan 'Kepak Sayap Kebhinekaan' bermunculan di sejumlah provinsi di Indonesia termasuk di Jawa Tengah. Bahkan, di Solo ada belasan baliho yang terpasang.

Dimintai tanggapan terkait baliho Puan tersebut, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat meninjau tempat isolasi terpusat di SDN 2 Cemara Solo dan vaksinasi pelajar di SMAN 3 Solo, irit bicara.

Baca Juga

Puan Minta Masyarakat Jaga Nyala Api Optimisme di Tengah Pandemi COVID-19

"Heleh, jare sopo (kata siapa) itu. Tidak ada," ujar Ganjar, Rabu (4/8).

Pantauan Merahputih.com, baliho Puan Maharani bertuliskan 'Kepak Sayap Kebhinekaan' terpasang di sejumlah jalan utama Kota Solo, yakni di Jalan Bhayangkara, Jalan Veteran, Jalan Ronggowarsito, dan Jalan RM Said

Pakar politik menilai Baliho tersebut dipasang untuk meningkatkan popularitas Puan dan mengganjal langkah Ganjar Pranowo maju Capres 2024.

Ketua DPR RI, Puan Maharani. Foto: MP/Humas Pemprov Jawa Timur

Menurut Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengakui baliho itu banyak terpasang di Kota Solo. Namun, ia memastikan DPC PDIP Solo dan kader anggota DPRD Solo Fraksi PDIP tidak memasangnya.

"Yang memasang baliho itu tim dari beliau (Puan). DPC PDIP Solo tidak pasang baliho sama sekali," ujar Rudy dapaan akrabnya, Rabu (4/8).

Mantan Wali Wali Kota Solo ini menegaskan tidak ada komunikasi antara tim Puan dengan DPC PDIP saat memasang baliho itu. Pihaknya juga tidak diberitahu soal hal tersebut. "Tahu-tahu baliho itu sudah terpasang di sejumlah jalan di Solo, tidak ada pemberitahuan," tandasnya.

Baca Juga

Puan Harap Kejagung Jadi Panglima Pemberantasan Korupsi

Sebelumnya, Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai pemasangan baliho Puan tersebut mendapatkan perintah langsung dari petinggi PDIP. Tujuan pemasangan baliho dinilai untuk meningkatkan popularitas Puan Maharani.

"Yang menggerakkan anggota dewan memasang baliho Puan di mana-mana ini pasti atas perintah, atas fatsun politik, orang penting yang ada di PDIP," kata Adi. (Ismail/Jawa Tengah)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan