Ekspresikan Rasa Syukur, Kemendagri Gelar Wayangan

Minggu, 26 Juni 2016 - Zulfikar Sy

MerahPutih Budaya- Beragam cara dapat dilakukan untuk mengekspresikan rasa syukur kepada Tuhan. Melalui berbagai pagelaran seni dan budaya ekspresi syukur juga dapat tersampaikan. Dalam rangka syukuran atas ditetapkannya 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, Kemendagri menggelar acara wayang di kompleks Kemendagri, Jakarta, kemarin.

Dalam keterangannya Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan pagelaran wayang kulit yang dilangsungkan jajarannya bertujuan sebagai bentuk rasa syukur atas dikeluarkannya Kepres Hari Lahir Pancasila.

"Poin dari acara ini, kita sampaikan syukur karena Presiden keluarkan Kepres Hari Lahir Pancasila,” kata Mendagri Tjahjo, Sabtu (25/6).

Selain itu, acara juga bertujuan untuk mengingatkan bangsa Indonesia dengan sosok Bung Karno yang lahir dan wafat pada bulan Juni.

"Esensinya supaya masyarakat tahu bahwa Bung Karno itu proklamator, penggagas Pancasila, dan Presiden pertama bangsa Indonesia. Itu saja,” ujarnya.

Bertepatan dengan peringatan Nuzulul Quran, Kemendagri mensinergikan rangkaian pagelaran kebudayaan lokal dengan prosesi lomba membaca Al-quran. Sekaligus penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba.

Dalam pagelaran itu, animo masyarakat telihat cukup besar untuk menyaksikan gelaran wayang kulit yang didalangi oleh Ki H Manteb Soedharsono.

"Dalam wayangan ini, Kemendagri juga mengundang sekitar 2.000an orang. Acara ini juga terbuka untuk umum," tuntasnya.

BACA JUGA:

  1. Dari Seorang Dokter Kesehatan Jiwa Terwujud Museum Wayang
  2. Museum Wayang Kakayon dan Koleksi
  3. Miris, Museum Wayang Sepi Pengunjung
  4. Kenali Tokoh Pewayangan Nusantara di Museum Wayang Kakayon
  5. Wayang Kertas, Dolanan Asli Anak-Anak Yogyakarta

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan