WHO Tak Bisa Setir Jokowi Soal Corona, PDIP: Yang Penting Kerja, Kerja, dan Kerja
 
                Presiden Joko Widodo. (Biro Pers Setpres via FB Presiden Joko Widodo)
Merahputih.com - World Health Organization (WHO) mengirim surat resmi kepada Presiden Jokowi, mendesak Pemerintah Indonesia serius menangani pandemi Corona. WHO juga meminta Jokowi segera menetapkan status darurat nasional terkait penyebaran Corona di Indonesia. Selain itu, sudah banyak desakan agar pemerintah melakukan kebijakan lockdown atau upaya isolasi terhadap wilayah yang diwaspadai sebagai lokasi penyebaran virus Corona.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa Indonesia merupakan negara berdaulat yang tidak bisa ditekan dan didikte pihak lainnya.
Baca Juga:
Pasien Corona Bertambah Jadi 69 Orang, Dua Diantaranya Balita
"Kita ini negara berdaulat. Kita negara yang tidak bisa disetir-setir. Kita yang tahu di dalam negeri kita," kata Hasto menjawab wartawan usai membuka Rakerda I DPD PDIP Banten, di Kota Serang, Sabtu (14/3).
Hasto menyatakan bahwa bangsa dan rakyat Indonesia hidup berada di garis khatulistiwa. Menurut dia, sebenarnya Indonesia punya tradisi hidup yang bagus, dan bahan-bahan obat-obatan tradisional. Karena itu, ujar dia, rakyat Indonesia sebenarnya punya sistem imunitas tubuh yang kuat. "Dari jamu-jamu tradisional juga mampu membangun sistem imunitas itu," tegasnya.
Karena itu, ia menegaskan bahwa Indonesia tidak perlu takut dengan tekanan-tekanan dari luar. "Kita tidak perlu takut dengan tekanan-tekanan itu," ujar dia.
 
Hasto menyatakan PDI Perjuangan mendukung kebijakan Presiden Jokowi yang tidak mudah disetir pihak-pihak lain. "Yang penting kerja, kerja, dan kerja," jelas Hasto.
Dia menegaskan, Presiden Jokowi juga sudah menunjukkan respons cepat dengan membentuk Gugus Tugas Perceparan Penanganan Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19.
Jokowi menunjuk Kepala BNPB Doni Monardo sebagai ketua pelaksana Gugus Tugas Perceparan Penanganan Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19. "Penunjukkan satgas itu menunjukkan respons pemerintahan Pak Jokowi yang sangat cepat," tambah Hasto.
Baca Juga:
Kepala BNPB Doni Monardo Ditunjuk Jadi Ketua Satgas Penanganan Corona
Dalam kesempatan itu, Hasto mengajak bersama-sama untuk membangun optimisme sekaligus penyuluhan kepada rakyat.
"Ya kita lihat dulu semua negara panik dengan flu burung, di Indonesia aman-aman saja sehingga kita hadapi dengan baik. Justru ini momentum bagi kita negara harus membangun kedaulatan di bidang kesehatan itu," katanya. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
 
                      Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
 
                      Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
 
                      Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
 
                      Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
 
                      PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
 
                      PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
 
                      Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
 
                      Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
 
                      Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
 
                      



