Warga Mengeluh Harga Minyak Goreng Masih di Atas Rp 14 Ribu Per Liter

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 20 Januari 2022
Warga Mengeluh Harga Minyak Goreng Masih di Atas Rp 14 Ribu Per Liter

Minyak goreng. (Foto: MP/Dicke Prasetia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah sudah memberikan subsidi guna menstabilkan harga minyak goreng yang saat ini naik dengan tak wajar. Mulai Rabu (19/1), pemerintah menetapkan minyak goreng satu harga Rp 14.000 per liter untuk semua jenis kemasan.

Meski sudah ada intervensi pemerintah, masyarakat masih mengeluhkan mahalnya minyak goreng di pasaran atau tidak sesuai harga yang ditetapkan.

Salah satu warga Sawah Besar, Jakarta Barat bernama Yuli (28) mengaku keberatan dengan masih tingginya harga minyak goreng di pasaran.

Baca Juga:

Minyak Goreng Satu Harga Hanya Kebijakan Temporer dan Populis

Yuli menuturkan, sekarang ini dirinya membeli minyak goreng di pasar seharga Rp 41 ribu dengan ukuran dua liter bentuk kemasan. Artinya bila dihitung dengan ukuran 1 liter, maka harganya per liter mencapai Rp 20.500.

"Saya beli Bimoli Rp 41 ribu. Kalau merek yang gak terkenal Rp 38 ribu masih dapat," papar Yuli kepada Merahputih.com, Kamis (20/1).

Harga ini, menurutnya cukup mahal, terlebih dirinya merupakan seorang wirausaha nasi uduk atau usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Kendati harganya tinggi mau tidak mau dirinya harus beli. Minyak goreng merupakan bahan yang paling utama untuk menjalankan usahanya menjual nasi uduk.

Meski mahal, Yuli tidak menaikan harga nasi uduk yang ia jual. Takutnya kalau menaikan harga, para pelanggan akan kabur. Solusinya saat masak harus bisa lebih mengirit takaran minyak goreng.

"Belinya di Pasar Karang Anyar sama Pasar Pecah Kulit," lanjut dia.

Baca Juga:

Pemerintah Tetapkan Minyak Goreng Rp 14 Ribu Per Liter, Warga Diminta Jangan Panik

Bekas pegawai di salah satu perusahaan e-commerce ini berharap agar pemerintah dapat menstabilkan harga minyak goreng agar UMKM dan warga tidak menjerit mahalnya minyak.

"Ya pemerintah harus bisa stabilkan harga lagi, jangan sampai mahal kaya sekarang ini," tutupnya.

Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan minyak goreng satu harga Rp 14.000 per liter, mulai Rabu (19/1) kemarin.

Pemerintah melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menyiapkan dana sebesar Rp 7, 6 triliun untuk membiayai minyak goreng kemasan bagi masyarakat. Ada sebesar 250 juta liter per bulannya atau setara 1,5 miliar liter selama enam bulan ke depan.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi pun meminta kepada masyarakat untuk tidak panic buying atau membeli secara berlebihan minyak goreng.

"Karena pemerintah sudah menjamin pasokan dan stok minyak goreng dengan harga Rp 14 ribu per liter pasti dapat mencukupi kebutuhan masyarakat," ucap Menteri Lutfi melalui YouTube, Rabu (19/1). (Asp)

Baca Juga:

Kemendag Bakal Cabut Izin Produsen Yang Ogah Jual Minyak Goreng Rp 14 Ribu Per Liter

#Minyak Goreng #Harga Sembako
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Gerakan Pangan Murah di Seluruh Indonesia, Polri-Bulog Jual Beras hingga Minyak di Bawah Harga Normal
Kegiatan ini digelar untuk menstabilkan harga pangan, terutama beras, agar tetap terjangkau masyarakat.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
Gerakan Pangan Murah di Seluruh Indonesia, Polri-Bulog Jual Beras hingga Minyak di Bawah Harga Normal
Indonesia
Harga Minyakita Selalu Melebihi Ketentuan HET, Ini Permintaan Para Pengusaha
mengatur ulang skema distribusi tidak akan berpengaruh besar terhadap harga MinyaKita.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 Juli 2025
Harga Minyakita Selalu Melebihi Ketentuan HET, Ini Permintaan Para Pengusaha
Indonesia
Minyakita Capai Rp 50 Ribu Per Liter di Papua, Pemerintah Bakal Ubah Pola Distribusi
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada minggu keempat Juni 2025, harga Minyakita masih tinggi atau di atas HET.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 04 Juli 2025
Minyakita Capai Rp 50 Ribu Per Liter di Papua, Pemerintah Bakal Ubah Pola Distribusi
Indonesia
Harga MinyaKita 59 Kota/Kabupaten di Bawah HET, Termurah Probolinggo
Sebanyak 18 Kabupaten/Kota dengan harga Minyakita lebih rendah dari HET di Pulau Jawa, sedangkan 41 Kabupaten/Kota sisanya berada di luar Jawa.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Harga MinyaKita 59 Kota/Kabupaten di Bawah HET, Termurah Probolinggo
Indonesia
Kejagung Kembali Sita Kendaraan Mewah dari Kasus Suap Putusan Minyak Goreng, Ada 2 Unit Mercedes Benz
Kejaksaan Agung, melakukan penggeledahan pada tiga tempat di dua provinsi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 16 April 2025
Kejagung Kembali Sita Kendaraan Mewah dari Kasus Suap Putusan Minyak Goreng, Ada 2 Unit Mercedes Benz
Indonesia
Kronologi Suap Hakim PN Jaksel, 3 Korporasi Minta Vonis Lepas Kasus Migor
Marcella Santoso dan Ariyanto selaku pengacara para terdakwa korporasi kasus korupsi minyak goreng berperan sebagai penyalur duit untuk memengaruhi putusan hakim
Angga Yudha Pratama - Minggu, 13 April 2025
Kronologi Suap Hakim PN Jaksel, 3 Korporasi Minta Vonis Lepas Kasus Migor
Indonesia
Suap Vonis Lepas Kasus Minyak Goreng, Kejagung Sita Valas Hingga Mobil Mewah
Adapun barang bukti yang disita berupa valuta asing (valas) hingga mobil mewah merk Mercedes-Benz dan Ferrari.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 13 April 2025
Suap Vonis Lepas Kasus Minyak Goreng, Kejagung Sita Valas Hingga Mobil Mewah
Indonesia
Mendag Evaluasi MinyaKita Secara Menyeluruh
Evaluasi secara menyeluruh terkait distribusi, pengaturan, dan harga eceran tertinggi (HET) MinyaKita
Wisnu Cipto - Minggu, 23 Maret 2025
Mendag Evaluasi MinyaKita Secara Menyeluruh
Indonesia
Modus Baru Kecurangan MinyaKita: Kemasan Diisi Merek Lain dan Takaran Dikurangi
Kasus pemalsuan kemasan MinyaKita ini dilakukan CV Rabbani Bersaudara yang berkantor di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Provinsi Banten.
Wisnu Cipto - Kamis, 20 Maret 2025
Modus Baru Kecurangan MinyaKita: Kemasan Diisi Merek Lain dan Takaran Dikurangi
Indonesia
5 Bulan Curangi Takaran Minyakita, PT Jaya Batavia Globalindo Sebulan Raup Rp 800 Juta
"Bahan baku minyak diambil dari daerah Marunda, kemudian ada juga yang di Cakung,"
Wisnu Cipto - Rabu, 19 Maret 2025
5 Bulan Curangi Takaran Minyakita, PT Jaya Batavia Globalindo Sebulan Raup Rp 800 Juta
Bagikan