Wagub DKI Tak Tahu Ada Eks Pejabat Pemprov DKI Cairkan Cek Rp 35 Miliar


Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota Jakarta. (ANTARA/Livia Kristianti)
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku tidak mengetahui kalau ada pensiunan pejabat di lingkungan DKI yang masih bisa mencairkan cek sebesar Rp 35 miliar.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Ahmad Riza Patria mengatakan, pihaknya baru tahu informasi tersebut pertama kali dari Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam acara “Keluarga Berintegritas Provinsi DKI Jakarta” pada Kamis (17/3) kemarin di Balai Kota.
Baca Juga:
KPK Temukan Bekas Pejabat DKI Jakarta Cairkan Cek Rp 35 Miliar
"Informasi itu baru dengar kemarin. Kemarin disebutkan ada mantan pejabat yang baru pensiun, mencairkan cek kemudian meninggal, sehingga prosesnya dihentikan," ucap Riza di Jakarta, Jumat (18/3).
Riza mengatakan untuk mengetahui info jelasnya silakan ditanyakan kepada lembaga antirasuah itu.
Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini menuturkan, bahwasanya dirinya masih samar-samar terkait informasi tersebut dari KPK. Ia juga tidak tahu jelas info dari KPK, apakah orang yang dimaksud PNS DKI atau daerah lain.
Baca Juga:
"Saya belum mendengar, apa yang dimaksud. Apakah yang dimaksud pejabat DKI atau pejabat yang lain," ungkapnya.
Menurut dia, pada intinya Pemerintah DKI akan mendukung sepenuhnya KPK dalam menuntaskan perkara penyelewengan dana itu.
"Apakah yang dimaksud pejabat tersebut Apakah mantan almarhum mantan pejabat DKI atau bukan," pungkasnya. (Asp).
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang

Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN

Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Saatnya Pejabat Hentikan Pamer Harta di Media Sosia, Tidak Tepat Secara Moral dan Etika

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September

Mendagri Larang Pejabat Pamer Kekayaan hingga Gelar Pesta Mewah, Cuma Bisa Picu Provokasi

Usai Insiden Affan Kurniawan Dilindas Rantis Polisi, Prabowo Disebut Ingin Demokrasi Dibangun di Atas Aspirasi yang Sehat

Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai
