Vitamin yang Harus Dihindari Jika Hipertensi

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 31 Mei 2023
Vitamin yang Harus Dihindari Jika Hipertensi

Vitamin sangat bermanfaat bagi tubuh. (Unsplash/Leohoho)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

VITAMIN dikenal memberikan manfaat positif bagi tubuh, terutama ketika badan sakit. Vitamin dipercaya dapat membuat tubuh sehat dan bugar. Sayangnya tidak semua jenis vitamin cocok untuk tubuh?

Contohnya saja masalah tekanan darah tinggi yang tak boleh mengonsumsi vitamin-vitamin tertentu. Ada beberapa vitamin yang justru memperburuk kondisi jika kamu mengonsumsinya. Mengutip Lifestyle Asia, berikut vitamin yang harus kamu hindari ketika memiliki tekanan darah tinggi:

Baca Juga:

Kekurangan Vitamin D Ternyata Meningkatkan Risiko Demensia

vit
Vitamin dipercaya dapat membuat tubuh sehat dan bugar. (Unsplash/Amanda Jones)


Vitamin E


Vitamin E berperan penting dalam memperkokoh mekanisme pertahanan tubuh kamu. Vitamin ini jika larut dalam lemak akan bertindak sebagai antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Mendapatkan nutrisi Vitamin E mudah sekali, salah satunya dalam sayur yang sering kita makan yaitu brokoli. Namun, ternyata jenis vitamin ini tidak baik bagi kamu yang memiliki tekanan darah tinggi.

Menurut badan kesehatan AS National Institutes of Health (NIH), suplemen vitamin E dengan dosis tinggi dapat mengurangi kemampuan tubuh kamu untuk membentuk gumpalan setelah cedera.

Nutrisi ini juga dapat menyebabkan pendarahan di otak yang dikenal sebagai stroke hemoragik. Tentunya ini dapat meningkatkan faktor risiko bagi mereka yang mengonsumsi obat pengencer darah dan obat lain untuk tekanan darah tinggi.

Baca Juga:

Mitos Pemanfaatan Vitamin C untuk Perawatan Kulit

obat
Brokoli mengandung vitamin E. (Pixabay/silviarita)


Vitamin D


Kelebihan vitamin D dapat menyebabkan kondisi serius yang disebut hypervitaminosis D. Menurut Medical News Today, kelebihan itu dapat menyebabkan peningkatan kadar kalsium dalam darah yang mengarah pada hiperkalsemia. Kondisi ini dapat memicu komplikasi seperti tekanan darah tinggi, aritmia jantung, kelelahan, dan kelemahan otot.


Vitamin K


Tekanan darah biasanya dikaitkan dengan performa jantung yang memompa alirah darah. Vitamin K penting untuk meningkatkan kesehatan jantung. Juga memainkan peran penting dalam hemostasis tubuh kamu, yaitu mekanisme pembekuan darah dan mekanisme tulang.

Namun, ternyata vitamin ini dapat menyebabkan komplikasi jantung jika dibarengi dengan obat pengencer darah. Menurut penelitian yang diterbitkan di National Library of Medicine, terlalu banyak vitamin K dapat menghentikan warfarin (obat pengencer) bekerja dengan benar dan dapat meningkatkan risiko pembekuan darah, serangan jantung, atau stroke.(kmp)

Baca Juga:

Ini Perbedaan Vitamin D2 dan D3

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Bagikan