Vaksin COVID-19 Datang, Pemerintah Pede Ekonomi Segera Bangkit
Vaksin COVID-19 Sinovac saat tiba di Bio Farma. (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Ketersediaan vaksin COVID-19 diyakini dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap kesehatan dan pemulihan ekonomi nasional.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 dari Sinovac yang tiba di Indonesia pada Minggu (6/12), sedang dalam prosedur emergency user authorization dari BPOM.
"Ini jadi prioritas pemerintah," ujarnya di Jakarta, Selasa (8/12).
Baca Juga:
Badan POM Terus Kawal Vaksin COVID-19 Sampai Disuntikkan ke Masyarakat
Ia meyakini, vaksin ini dapat menjadi pendorong terjadinya pemulihan ekonomi secara penuh seiring dengan penerapan kebijakan gas dan rem oleh pemerintah untuk mengendalikan kasus COVID-19.
Ia mengatakan, meskipun kasus pandemi di Indonesia terus bertambah namun tingkat kesembuhannya 82,91 persen lebih tinggi dari rata-rata kesembuhan global sehingga menjadi sinyal positif di tengah pelonggaran aktivitas masyarakat.
Airlangga memastikan, penyeimbangan kebijakan gas dan rem untuk bidang kesehatan dan ekonomi. Strategi ini, tegas ia, berimplikasi pada kebangkitan optimisme masyarakat.
Hal itu, kata Airlangga, terlihat pada momentum pemulihan ekonomi yang terjadi pada kuartal III yaitu dari minus 5,32 persen menjadi 3,49 persen didukung aktivitas manufaktur yang mulai ekspansif di berbagai sektor seperti pertanian, teknologi informasi dan komunikasi, industri pengolahan, konstruksi, perdagangan, serta ketahanan eksternal.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan mengawal vaksin COVID-19 dari aspek keselamatan dan efektivitas sejak kedatangannya di Indonesia.
"Sampai dengan disuntikkan pada masyarakat," ujar Kepala BPOM, Penny Lukito dalam konferensi pers daring, Selasa (8/12). (Pon)
Baca Juga:
Vaksin Sinovac Datang, Komisi IX DPR Mengaku Resah
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI