Usai Ejek Miskin Anggota PPSU, Lurah Ancol Minta Maaf

MerahPutih.com - Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Ancol dipastikan sudah kembali bekerja, Selasa (20/2). Hal ini menyusul adanya titik terang penyelesaian masalah usai pertemuan forum bersama antartokoh masyarakat.

Camat Pademangan, Didit Mulyadi, mengatakan bahwa forum pertemuan digelar oleh jajaran aparatur Kelurahan Ancol, petugas PPSU Kelurahan Ancol, Dewan Kota Kecamatan Pademangan, Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Kelurahan Ancol, dan pengurus Rukun Warga (RW) di Ruang Pola Kantor Kelurahan Ancol pada Selasa (20/2) pukul 09.00 WIB.

Forum ini memastikan solusi bersama untuk kebaikan seluruh pihak. Seluruh PPSU Kelurahan Ancol kembali bekerja seperti sediakala.

"Pagi tadi kami mengadakan pertemuan forum bersama mencari solusi terbaik bersama. Dipastikan aktivitas seluruh petugas PPSU Kelurahan Ancol sudah mulai berjalan normal," kata Didit saat dikonfirmasi, Selasa (20/2).

Baca juga:

PPSU Kelurahan Ancol yang Mogok Kerja Diejek 'Miskin' Kembali Aktif

Dalam forum tersebut, Lurah Ancol, Saud Maruli Manik, juga meminta maaf kepada petugas PPSU atas ucapan yang menyinggung hati.

Lurah pun telah menjelaskan kronologi pemberian sanksi pemberhentian kerja petugas PPSU Kelurahan Ancol berinisial MH yang sesuai dengan aturan dalam kontrak kerja.

"Kami semua mengajak semua anggota PPSU untuk bersama-sama memperbaiki hubungan dan pola komunikasi demi perbaikan kinerja ke arah yang lebih baik lagi," jelasnya.

Sebelumnya, sejumlah PPSU Kelurahan Ancol, Jakarta Utara melakukan aksi mogok kerja lantaran tersinggung dibilang 'miskin' oleh lurah dan juga sekkel (sekretaris kelurahan).

Aksi mogok kerja itu disuarakan para PPSU di Jalan Lodan Raya, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, pada Senin (19/2) pagi. (Asp)

Baca juga:

Meriahkan Pemilu 2024, Ancol Beri Diskon Tiket hingga 50 Persen