Tersulut Emosi, Massa Bakar Bendera Myanmar


Aksi dukungan terhadap Rohingya di Kedubes Myanmar. (MP/Asropih Opih)
MerahPutih.com - Massa aksi Solidaritas etnis Rohingya yang melakukan aksi di Kedutaan Besar Myanmar meluapkan emosinya dengan melakukan pembakaran bendera Myanmar sebagai simbol kecamannya terhadap negara tersebut.
Pantauan merahputih.com, massa membakar beberapa bendera yang didominasi dengan berwarna kuning, hijau, merah, dan terdapat simbol bintang berwarna putih. Bendera itu dibakar di tengah-tengah kerumunan massa aksi.
"Kita bakar bendera Myanmar sebagai bentuk protes kita. Biarkan apinya berkobar sebagai simbol kobaran semangat kita terhadap negara yang tak punya hati nurani," kecam salah satu orator di atas mobil komando.

Meski telah membakar beberap bendera Myanmar, mereka seolah belum puas. Massa pun tetap ngotot agar bendera Myanmar yang masih tegak berkibar di tiang Kedubes Myanmar itu segera diturunkan dan diganti bendera Indonesia.
"Kita minta bendera (Myanmar) yang dipajang di Kedubes itu segera dicopot dan segera dipasang bendera merah putih," tegas orator. (*)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Samakan Myanmar Dengan Yahudi, Pendemo Siap Jihad Ke Rohingya
Bagikan
Berita Terkait
42 Orang Ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polda Jabar terkait Demonstrasi Berujung Rusuh di Bandung

Desak Ada Area Demo di Komplek DPR, Menteri HAM Tegaskan Jalankan Amanat Prabowo

Lantik Sushila Karki Jadi PM Sementara, Presiden Nepal Setuju Bubarkan Parlemen

Bentuk Tim Pencari Fakta Kerusuhan Demo, 6 Lembaga HAM Bantah Jalani Instruksi Prabowo

Presiden Nepal Cari Cara Lantik Eks Ketua MA Jadi PM Sementara Tanpa Bubarkan Parlemen

Heboh Istilah 'Nepo Kids' yang Jadi Penyebab Demo di Nepal, Apa Makna Sebenarnya?

Nepal Bergejolak, Mantan Ketua Mahkamah Agung Disebut-Sebut akan Pimpin Transisi Politik

Protes Gen Z di Nepal Lebih daripada Menentang Pemblokiran Media Sosial, Tantang Kesenjangan Sosial, Korupsi, dan Nepo Kids

Tentara Nepal Bergerak Pulihkan Ketertiban, Perintahkan Warga Tetap di Rumah

Gen Z Nepal Sebut Protes Telah Disusupi Kelompok Oportunis, Tentara Mulai Berpatroli di Jalanan
