Tak Ada Video atau Kiriman Bunga Jokowi di HUT ke-51, PDIP Tidak Masalah

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Rabu, 10 Januari 2024
Tak Ada Video atau Kiriman Bunga Jokowi di HUT ke-51, PDIP Tidak Masalah

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tiba di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024) (ANTARA/Hana Kinarina

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak hadir dalam peringatan HUT ke-51 PDIP karena sedang mengadakan kunjungan kerja ke luar negeri. Padahal, PDIP merupakan partai pengusung utama Jokowi saat memenangkan dua kali pilpres sebelumnya bersama wapres Jusuf Kalla (2014) dan Ma'ruf Amin (2019).

Adapun duet pemimpin pemerintahan saat ini yang datang menghadiri acara ulang tahun PDIP hanya diwakili oleh Wapres Ma'ruf. Namun, kubu PDIP menegaskan tidak masalah dan tetap menghormati Presiden Jokowi yang tidak hadir dalam peringatan HUT lantaran tugas kenegaraan.

Baca Juga:

Wapres Ma'ruf Amin Hadiri HUT Ke-51 PDIP

“Nggak masalah karena kita sampaikan tadi kalau kita menghormati apa yang telah menjadi agenda Presiden Jokowi untuk bangsa dan negara ini. Dan itu yang lebih tinggi daripada segalanya,” kata Jubir HUT PDIP Chico Hakim, kepada wartawan di di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1).

Lebih jauh, Chico mengakui PDIP memang tidak mengirimkan undangan khusus ke orang nomor satu di pemerintahaan itu karena sudah mendapat informasi Jokowi tidak bakal bisa hadir. “Kami tidak mengundang beliau karena sudah lebih dulu beliau menyampaikan dan istana menyampaikan bahwa beliau akan pergi ke luar negeri,” ujarnya.

Bukan hanya tidak hadir, Jokowi dikabarkan juga tidak mengirimkan video ucapan selamat ulang tahun kepada PDIP. Ketika ditanya kebenaran Jokowi sama sekali tidak mengirimkan ucapan selamat ulang tahun, Chico menjawab, “Saya rasa tidak.”

Baca Juga:

Hari Kedua di Filipina, Jokowi Temui Presiden Marcos hingga Datangi Pabrik Kopi

Pantauan di lokasi hingga siang tadi, tidak ada karangan bunga Jokowi ucapan selamat HUT PDIP di area perayaan. Padahal, karangan bunga bertebaran di depan Sekolah Partai PDIP.

Karangan bunga ucapan selamat ulang tahun untuk partai bantang moncong putih itu datang dari berbagai partai politik. Di antaranya, yaitu dari Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo dan beberapa elite partai pendukung pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, hingga Ketua DPW PPP DKI Syaiful Rahmat Dasuki serta Ketua DPC PPP Kepulauan Seribu Irfan.

Namun, Chico kembali menilai biasa saja jika tak ada karangan bunga ucapan dari Presiden Jokowi di HUT ke-51 PDIP. Sebab, kata dia, PDIP lahir berkat kontribusi dan peran banyak tokoh dan rakyat Indonesia.

“Kita biasa aja, karena gini, seperti diketahui PDI Perjuangan ini hari lahir yang ke-51. PDIP bukan lahir karena salah satu tokoh atau dua tokoh saja, apalagi tokoh yang baru bergabung sekian puluh tahun dan lain-lain,” pungkas Jubir TPN Ganjar-Mahfud itu. (Pon)

Baca Juga:

Filosofi Akar Rumput dalam Pidato Megawati HUT ke-51 PDIP

#PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Indonesia
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Politisi PDIP ini menduga tuntutan tersebut lahir dari narasi dan persepsi negatif di publik mengenai kinerja DPR
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Berita Foto
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto (kanan), Anggota Fraksi Banyu Biru (kedua kanan), menerima audiensi pengurus asosiasi Vibrasi Suara Indonesia (VISI) di antaranya Armand Maulana (kiri) dan Ariel NOAH (tengah), di Ruang Fraksi PDIP, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 10 November 2025
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Indonesia
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
PDI Perjuangan Jawa Timur menghomati kewenangan dan proses hukum terhadap kadernya itu yang sedang dilakukan KPK.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Bagikan