Soal Jatah Menteri, PKB Ogah Disamakan dengan NU


Wakil Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan (ANTARA FOTO/Reno Esnir/yus4)
MerahPutih.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak mau disamakan dengan Nahdlatul Ulama (NU) soal jatah menteri.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Daniel Johan mengatakan, partainya dan NU merupakan organisasi berbeda.

"PKB dilahirkan oleh NU tetapi PKB bukan NU. Tentu itu sesuatu yang terpisah," ujar Daniel diskusi MNC Trijaya, Jakarta Pusat, Sabtu (6/7).
BACA JUGA: Pengamat Pertanyakan Efektivitas Pergantian Menteri yang Baru Jadi Saksi Kasus Korupsi
Menurutnya, NU layak diakomodir di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Namun, menteri apa saja yang dinilai pantas dia tidak mengungkapkan.
"Nah persoalan ada aspirasi NU diberikan kepercayaan di kabinet tentu itu wajar karena NU juga bekerja keras," ucapnya
BACA JUGA: Gender dan Usia Harus Jadi Pertimbangan Jokowi dalam Memilih Para Menteri
Menurut dia, jika kader NU diberikan kursi menteri sesuatu yang wajar. Sebab, tak dapat dipungkiri bila warga nahdliyin juga bekerja keras dalam memenangkan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.
"Karena NU kan juga menjadi bagian yang sangat bekerja keras kemarin, sehingga itu dua hal yang berbeda," ujarnya.

BACA JUGA: Jokowi Ternyata Sudah Pegang Nama-Nama Calon Menteri di Kabinetnya
Daniel menyatakan, pihaknya menyerahkan semua kursi-kursi menteri itu dikembalikan kepada hak prerogatif Presiden Jokowi. Kata dia, tak ada terget dari PKB dalam Kabinet Kerja jilid II nanti. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Dinilai Menguntungkan dari Sisi Bisnis, Legislator PKB Usulkan KAI Sediakan Gerbong Khusus Merokok

RAPBN 2026, Fraksi PKB: Target Belanja Negara Harus Dikawal untuk Rakyat

Prabowo Sentil Pemain Ekonomi Cari Keuntungan Tanpa Peduli Rakyat, PKB: Penerapan Pasal 33 Harus Tegas dan Konsisten

Fraksi PKB Desak Pemerintah Sempurnakan Regulasi dan Pedoman Pelaporan Kinerja

Wakil Ketua Komisi X DPR Dukung Penuh Transformasi Pesantren

Legislator PKB Desak KemenHAM Serius Tindaklanjuti 7 Tuntutan Warga Papua

Hakim Terjerat Kasus Suap, PKB: Menampar Wajah Pengadilan

Isi MinyaKita Tak Sesuai Takaran, Legislator PKB Sebut sebagai Penipuan dan Pelanggaran Serius

Cak Imin Ungkap Prabowo Tawarkan Koalisi Permanen hingga Pilpres 2029

Hadiri Acara Konsolidasi PKB, Ridwan Kamil Tegaskan KIM Plus Solid
