Skema Upah Per Jam Bisa Rugikan Pekerja

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 28 Desember 2019
Skema Upah Per Jam Bisa Rugikan Pekerja

Ilustrasi. (Foto: Pexels/Pixabay)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Peneliti dari Pusat Penelitian Kependudukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Nawawi mengatakan perlu ada perhitungan komprehensif terkait wacana perubahan sistem upah kerja menjadi per jam.

"Kalau nanti dibuat per jam untuk mereka yang kerja di bawah 35 jam kerja per pekan artinya harus ada hitungan jangan sampai merugikan pekerja," kata Nawaw, di Jakarta, Sabtu (28/12), dikutip Antara.

Baca Juga:

Hari Pertama Kerja, FIrli Cs Rapat Bahas 6 Jabatan Kosong di KPK

Ia mengatakan bahwa skema upah kerja per jam kemungkinan hanya akan menyasar pekerja "setengah menganggur" bukan pekerja penuh waktu.

"Detilnya belum kelihatan tapi prinsipnya dari Menteri Ketenagakerjaan yang baru bilang bahwa upah kerja per jam menyasar mereka yang bekerja di bawah 35 jam per pekan, jadi artinya memang orang-orang yang statusnya masih 'setengah menganggur' jadi memang ini khusus bagi mereka yang bukan 'full time workers'," ujarnya.

Logo LIPI (FOTO ANTARA/Ist)
Caption

Jika skema upah kerja per jam diberlakukan bagi pekerja penuh yang bekerja 40 jam per pekan atau pekerja penuh waktu, kata dia, maka akan merugikan mereka, karena upah yang diterima sangat rigid (kaku) sekali berdasarkan jumlah jam kerja.

Tapi di sisi lain, kata Nawawi, skema upah kerja per jam akan menguntungkan pengusaha karena ada kepastian besaran bayaran untuk pekerja "paruh waktu" tersebut.

Baca Juga:

Langkah Praktis, Pekerjaan Impian Menjadi Kenyataan

Sebelumnya, pemerintah Indonesia tengah mengkaji sistem pengupahan yang berbasis produktivitas, salah satunya mengubah sistem upah menjadi per jam.

Dalam rancangan Omnibus Law tentang Cipta Lapangan Kerja sedang dipersiapkan skema khusus yang memungkinkan ada upah lanjutan bagi korban pemutusan hubungan kerja (PHK). (*)

Baca Juga:

Jokowi Minta Draf Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja Dipamerkan ke Publik

#Dunia Kerja #LIPI
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kebijakan Usia Pensiun 59 Tahun Jadi Tantangan Bagi Pengusaha
Kahfi menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pengusaha, dan pekerja
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Januari 2025
Kebijakan Usia Pensiun 59 Tahun Jadi Tantangan Bagi Pengusaha
Indonesia
Aturan Pensiun 59 Tahun, Pekerja Senior Perlu Adaptasi Teknologi Agar Tetap Relevan di Dunia Kerja
Pemerintah juga disarankan memberikan insentif kepada pengusaha
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Januari 2025
Aturan Pensiun 59 Tahun, Pekerja Senior Perlu Adaptasi Teknologi Agar Tetap Relevan di Dunia Kerja
Fun
9 Cara Agar Profilmu Terjaring Radar Recruiter di Linkedin
9 cara agar profilmu terjaring di radar recruiter di Linkedin
Wisnu Cipto - Rabu, 18 Desember 2024
9 Cara Agar Profilmu Terjaring Radar Recruiter di Linkedin
Lifestyle
Mengenal Profesi Copywriter, Apa Tugas dan Pekerjaannya?
Mengenal profesi copywriter sangat menarik. Tugas utamanya adalah menulis konten yang menarik untuk mempromosikan produk atau layanan.
Soffi Amira - Rabu, 13 November 2024
Mengenal Profesi Copywriter, Apa Tugas dan Pekerjaannya?
Indonesia
Genjot Daya Saing Gen Z di RI, Legislator Dorong Program Vokasi Diperbanyak
“Pendidikan vokasi juga bisa menjadi salah satu sarana pemberdayaan bagi Gen Z.”
Wisnu Cipto - Selasa, 29 Oktober 2024
Genjot Daya Saing Gen Z di RI, Legislator Dorong Program Vokasi Diperbanyak
Lifestyle
Mengenal Profesi Jurnalis, Tugas, dan Tanggung Jawabnya
Jurnalis merupakan salah satu profesi yang paling penting dalam penyebaran informasi.
Soffi Amira - Sabtu, 19 Oktober 2024
Mengenal Profesi Jurnalis, Tugas, dan Tanggung Jawabnya
Fun
Begini Attitude yang Tepat saat Melamar Kerja, Utamakan Kesopanan
Attitude yang baik bisa membuatmu lebih menonjol dibanding kandidat lain saat melamar pekerjaan.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 19 Oktober 2024
Begini Attitude yang Tepat saat Melamar Kerja, Utamakan Kesopanan
Lifestyle
Jobstreet Gratiskan Iklan Lowongan Pekerjaan untuk Perusahaan dan Industri
Jobstreet by SEEK menggratiskan biaya pemasangan iklan lowongan pekerjaan bagi perusahaan atau industri di platform mereka.
Dwi Astarini - Kamis, 19 September 2024
Jobstreet Gratiskan Iklan Lowongan Pekerjaan untuk Perusahaan dan Industri
Lifestyle
Apa Itu Skill, Begini Jenis dan Perannya dalam Dunia Profesional
Apa itu skill? Tentunya ini jadi batu sandungan untuk mencari peluang karier baru atau ingin meningkatkan karier Anda untuk mengasah kemampuan lebih tajam.
ImanK - Jumat, 06 September 2024
Apa Itu Skill, Begini Jenis dan Perannya dalam Dunia Profesional
Lifestyle
HashMicro Luncurkan Tagline 'Bring Joy to Work' untuk Kerja Ceria
Dwi Astarini - Rabu, 07 Februari 2024
HashMicro Luncurkan Tagline 'Bring Joy to Work' untuk Kerja Ceria
Bagikan