Hari Pertama Kerja, FIrli Cs Rapat Bahas 6 Jabatan Kosong di KPK


Plh Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati ditemui di Gedung KPK, Jakarta, Senin (23/12/2019) (ANTARA News/Fathur Rochman)
MerahPutih.com - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jilid V yang dikomandoi Firli Bahuri mulai menjalani hari pertama bekerja di lembaga antirasuah usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (20/12) lalu.
Firli bersama empat komisioner KPK lainnya, yakni Alexander Marwata, Lili Pintauli Siregar, Nurul Ghufron, dan Nawawi Pomolango langsung melakukan pertemuan dengan pejabat struktural di KPK.
Baca Juga:
"Ada pertemuan pimpinan dan semua struktural KPK, membicarakan hal-hal yang menjadi pekerjaan selanjutnya. Termasuk penyusunan rencana strategis KPK pada 2019-2023," kata Plh Kabiro Humas KPK Yuyuk Andriati di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Senin (23/12).

Yuyuk mengatakan dalam pertemuan tersebut juga membicarakan arah kebijakan pimpinan yang baru. Termasuk membahas enam posisi pejabat definitif.
"Memang di dalam struktur KPK masih banyak yang belum terisi. Masih diisi oleh plt atau plh dan itu yang akan dipenuhi oleh kepemimpinan yang sekarang," ujar Yuyuk.
Baca Juga:
Menurut Yuyuk, enam jabatan yang masih kosong tersebut di antaranya Kepala Biro Hukum, Direktur Penyelidikan, Deputi Penindakan, Direktur Pengaduan Masyarakat, Direktur Pengolahan informasi dan Data dan Deputi INDA.
"Sekarang semua posisi itu masih dijabat pelaksana tugas (plt)," pungkas Yuyuk. (Pon)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
PBNU Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji Biar tidak Jadi Bola Liar

KPK Cecar Eks Sekjen Kemenag Proses Terbitnya SK Kuota Haji Tambahan Era Menag Yaqut

KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus

Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK

PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU

KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap

KPK Tahan Putri Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Terkait Suap Tambang Rp 3,5 M

KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
