Viral

Siswa Disiksa Makan Kotoran Manusia, Tindakan Membahayakan Tubuh!

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 26 Februari 2020
Siswa Disiksa Makan Kotoran Manusia, Tindakan Membahayakan Tubuh!

pembullyan yang berdampak pada terganggunya kondisi kesehatan. (Foto: Pixabay/Wokandapix)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MENCUAT kasus yang memiriskan hati. Terjadi pembullyan terhadap siswa di sebuah sekolah di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Mereka dipaksa oleh kakak kelas memakan kotoran manusia atau feses. Peristiwa itu terjadi pada 19 Februari 2020 lalu.

Melansir dari Healthline, menurut Illnois Poison Center, sama halnya dengan mengonsumsi racun. Kotoran secara alami mengandung bakteri yang biasa ditemukan di usus. Meskipun bakteri ini tidak membahayakan kamu, ketika berada di usus kamu. Bila masuk ke dalam mulut maka bakteri-bakteri ini dapat menyebabkan gejala seperti mual, diare, muntah, dan demam.

Baca Juga:

3 Makanan Sehari-hari Ini Ternyata Berdampak Buruk untuk Kulit

bully
Dampak buruk bagi kesehatan bila terkena feses. (Foto: Pexels/Kat Jayne)

Parasit dan virus seperti hepatitis A dan hepatitie E juga ditularkan melalui kotoran. Kamu bisa mengalami sakit dengan melakukan kontak dengan melakukan tindakan lain, biasanya ditularkan melalui tangan yang tidak dicuci.

Melalui tangan saja dapat menularkan penyakit, bagaimana kontak langsung dengan mulut? Ini berisiko mengalami gejala yang merugikan. Di dalam kehidupan, pastinya kamu pernah secara tidak sengaja menelan kotoran, seperti makan makanan yang terkontaminasi. Hal ini akan menyebabkan gejala yang mirip dengan keracunan makanan.

Solusinya penyembuhannya adalah dengan minum banyak cairan, untuk mengurangi sebagian besar gejala yang berhubungan dengan konsumsi kotoran yang tidak disengaja dan bukan kotoran milikmu, apalagi sudah kotor dan terkontaminasi. Jika gejalanya menetap atau berlanjut hingga beberapa minggu, hubungi dokter segera. (nic)


Baca Juga:

Es Teh Manis Berdampak Buruk Buat Tubuh? Berikut Fakta-faktanya

#Kotoran #NTT #Bullying #Kasus Bullying
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Dewan PSI Minta Disdik Cabut Izin Sekolah yang Cuek Tangani Kasus Bullying
Para orangtua murid melayangkan laporan kepada kepolisian perihal perundungan yang dialami bisa jadi merupakan indikasi sekolah terkait tak responsif.
Dwi Astarini - Jumat, 05 Desember 2025
Dewan PSI Minta Disdik Cabut Izin Sekolah yang Cuek Tangani Kasus Bullying
Indonesia
Aturan Antiperundungan di Sekolah Terbit Tahun Depan, Peran Guru dan BK bakal Dimaksimalkan untuk Pencegahan
Selain memperbarui regulasi, pemerintah juga menyiapkan surat edaran bersama 5 kementerian memperkuat pembangunan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
Aturan Antiperundungan di Sekolah Terbit Tahun Depan, Peran Guru dan BK bakal Dimaksimalkan untuk Pencegahan
Indonesia
Pramono Anung Lantik 673 Kepala Sekolah, Minta Sekolah Bebas Perundungan
Gubernur DKI Pramono Anung tegaskan komitmen pencegahan bullying serta penguatan mutu pendidikan di Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
Pramono Anung Lantik 673 Kepala Sekolah, Minta Sekolah Bebas Perundungan
Indonesia
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengingatkan pentingnya sekolah memiliki ahli psikologi profesional.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Olahraga
Siswa SMPN di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, DPR RI: Sekolah Wajib Memastikan Keamanan Pelajar
Seorang siswa kelas I SMP Negeri di Tangerang Selatan, MH (13), meninggal dunia setelah mengalami luka serius di kepala yang diduga akibat perundungan oleh teman sekelasnya
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Siswa SMPN di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, DPR RI: Sekolah Wajib Memastikan Keamanan Pelajar
Indonesia
Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Bully dan Viral, Polisi Lakukan Investigasi Cari Bukti Pidana
Penyidik Polres Tangsel telah mendatangi sekolah untuk meminta keterangan kepala sekolah, wali kelas, serta saksi pelajar yang mengetahui kejadian.
Frengky Aruan - Minggu, 16 November 2025
Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Bully dan Viral, Polisi Lakukan Investigasi Cari Bukti Pidana
Indonesia
Jangan Biarkan Perundungan di Sekolah, Dampak Bullying Akan di Luar Kendali
Upaya deteksi dini dan respons cepat dalam menangani kasus perundungan, penting dilakukan untuk mencegah dampak yang lebih buruk dari perilaku perundungan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Jangan Biarkan Perundungan di Sekolah, Dampak Bullying Akan di Luar Kendali
Indonesia
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan, bahwa kasus bullying tak boleh terulang kembali. Hal itu berkaca dari kasus ledakan SMAN 72 Jakarta.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Indonesia
Ingat Ya! Perundungan Bukan Candaan
KPAI menyoroti masih adanya kecenderungan masyarakat menormalisasi perilaku bullying dengan anggapan seperti itu hanya bercanda atau hal yang biasa di antara anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 November 2025
Ingat Ya! Perundungan Bukan Candaan
Indonesia
Berkaca dari Kasus Ledakan di SMA 72, Pramono Harap Tak Ada Lagi Aksi Perundungan di Lingkungan Sekolah
Pramono enggan berkomentar langsung terkait dugaan bahwa pelaku ledakan di SMA Negeri 72 merupakan korban bullying
Angga Yudha Pratama - Senin, 10 November 2025
Berkaca dari Kasus Ledakan di SMA 72, Pramono Harap Tak Ada Lagi Aksi Perundungan di Lingkungan Sekolah
Bagikan