3 Makanan Sehari-hari Ini Ternyata Berdampak Buruk untuk Kulit

MELAKUKAN perawatan setiap hari, tapi rasanya kulit masih gitu-gitu aja. Ganti produk tetap tidak mempan. Eits… jangan nyerah dulu! Produk kecantikan yang kamu gunakan mungkin sebenarnya sangat bagus bagi kesehatan kulit. Tetapi makanan yang setiap hari kamu konsumsi lah yang berpotensi merusak kulit dari dalam.

Melansir dari laman kettleandfire, merawat kulit tak cukup dari luarnya saja. Kamu juga perlu merawatnya dari dalam. Mengkonsumsi suplemen khusus nutrisi kulit dan mulai memperhatikan makanan sehari-hari bisa kamu lakukan sebagai tahap awal 'skin clearing'. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung antioksidan tinggi untuk melancarkan proses regenerasi kulit. Apa saja ya makanan yang perlu dihindari? Simak ulasan berikut ini.

Baca juga:

Manikur dan Pedikur Untuk Kecantikan Tangan dan Kaki

1. Minuman Dalam Botol

Bukan hanya minuman dengan berbagai rasa. Air mineral dalam kemasan juga berpotensi merusak kulit walaupun hanya dalam skala kecil.

Botol kemasan mengandung BPA yang bisa mempengaruhi kondisi kulit dan kesehatan organ dalam. Perlu diketahui, BPA mampu berinteraksi dengan reseptor hormon yang sudah ada di dalam tubuh dan mengubahnya menjadi bentuk lain.

Baca juga:

Kenali Perbedaan Jenis-Jenis Parfum Sebelum Salah Beli

2. Susu

Susu, yoghurt, dan krim memang menjadi produk makanan yang lezat dan sulit dihindari. Apalagi tubuh kita juga membutuhkan asupan protein dan lemak baik yang bisa didapatkan melalui produk-produk tersebut.

Tetapi ternyata produk mengandung susu mampu meningkatkan hormon tertentu seperti estrogen. Akibatnya muncul jerawat dan ruam merah pada permukaan kulit. Wah siap-siap diet deh.

3. Popcorn

Siapa yang tidak bisa menolak nikmatnya popcorn? Camilan pendamping saat nonton di bioskop ini ternyata mengandung kadar glikemik yang tinggi. Akibatnya banyak gula dan lemak yang mengendap di dalam tubuh dan menyebabkan kulit mengeluarkan breakout dalam jumlah banyak.

Selain masalah kulit, makanan yang mengandung kadar glikemik tinggi juga bisa menimbulkan penyakit kronis seperti diabetes. Ih ngeri! (mar)

Baca juga:

Satu Klinik Kecantikan, Berbagai Macam Layanan