Headline

Seusai Demo Depan Istana, Ratusan Mahasiswa Papua dibawa ke LBH Jakarta Pakai Bus

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 22 Agustus 2019
 Seusai Demo Depan Istana, Ratusan Mahasiswa Papua dibawa ke LBH Jakarta Pakai Bus

Ratusan massa asal Papua usai menggelar demo depan Istana Negara (MP/Kanu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Sebanyak enam bus dikerahkan untuk membawa ratusan peserta aksi asal Papua. Mereka dibawa dari Istana Negara menuju gedung Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Menteng, Jakarta Pusat. Dari depan istana, para mahasiswa dan elemen masyarakat itu ke LBH untuk audiensi.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan mengatakan, bus itu difasilitasi langsung oleh Polres dan dikawal 50 aparat Polisi.

Baca Juga: PSI Sebut Pembiaran Ormas Intoleran Bisa Picu Konflik Rasial

"Udah kami kawal dari awal. Polisi persuasif karena mereka juga warga NKRI. Kami kawal ke LBH. Ada enam bus dan diikuti 50 motor," kata Harry kepada MerahPutih.Com di Jakarta, Kamis (22/8).

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan turun langsung mengamankan massa aksi asal Papua (MP/Kanu)

Perjalanan mereka melewati Jalan Medan Merdeka Selatan, Tugu Tani, Cikini, hingga Diponogoro. Bisa dipastikan, jalanan pun dibuat sesak.

Harry melanjutkan, dirinya belum memastikan apakah akan ada aksi lanjutan lagi.

"Kami tunggu saja. Karena kan informasinya hari ini aja pemberitahuannya. Kalau memang besok datang ya kami kawal lagi. Intinya kami fasilitasi mereka," jelas Harry.

Harry juga tak bisa memastikan, ratusan warga Papua yang bawa bendera bintang kejora ini massa dari mana saja.

"Tadi kami gal ikuti ya. Karena mereka mayoritas warga Papua saja," jelas Harry.

Aliansi mahasiswa antirasis gelar aksi depan istana negara
Massa dari Aliansi Mahasiswa Antirasis menggelar aksi depan Istana Negara, Kamis (22/8) (MP/Kanu)

Seperti diketahui, 200an mahasiswa Papua yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Anti Rasisme, Kapitalisme, Kolonialisme, dan Militerisme, meneriakkan Papua Merdeka saat berunjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Kamis (22/8).

Menurut massa peserta aksi, referendum adalah cara yang tepat untuk mengakhiri tindakan diskriminasi, rasis, dan pelanggaran hak azasi manusia (HAM) terhadap masyarakat Papua.

Massa menyatakan bahwa rakyat Papua tidak membutuhkan otonomi khusus (otsus). Mereka hanya ingin menentukan nasibnya sendiri.

Para mahasiswa dan elemen masyarakat asal Papua dibawa ke Kantor LBH Jakarta
Mahasiswa dan elemen masyarakat asal Papua dibawa ke LBH Jakarta (MP/Kanu)

Baca Juga: KontraS Desak Presiden Jokowi Minta Maaf Atas Tindakan Represif Aparat Terhadap Mahasiswa

Aksi protes atas tindakan diskriminasi dan rasis yang diterima mahasiswa Papua di Malang dan Surabaya, Jawa Timur, terjadi di sejumlah titik di Papua dan Papua Barat.

Di Jayapura, Papua, aksi protes diikuti oleh ribuan orang yang melakukan long march dari Waena menuju Kantor Gubernur Papua. Aksi tersebut berlangsung tertib dan berakhir pada Senin petang.

Sementara di Manokwari dan Sorong, Papua Barat, aksi protes berakhir ricuh. Di Manokwari, kantor DPR Papua Barat dibakar massa, sedangkan di Sorong pengrusakan terjadi di Bandara DEO dan Lapas Sorong dibakar.(Knu)

Baca Juga: Legislator Papua Minta Polisi Usut Aktor Intelektual Kerusuhan di Manokwari

#Mahasiswa Papua #Aksi Unjuk Rasa #Polres Jakarta Pusat #Istana Negara
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Ungkap Detik-Detik Baterai Lithium Jatuh hingga Jadi Pemicu Kebakaran Maut Gedung Terra Drone
Polisi menetapkan Dirut Terra Drone sebagai tersangka kebakaran yang menewaskan 22 orang. Kebakaran dipicu tumpukan baterai Li-Po di gudang lantai satu.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
Polisi Ungkap Detik-Detik Baterai Lithium Jatuh hingga Jadi Pemicu Kebakaran Maut Gedung Terra Drone
Indonesia
Polisi Kantongi Bukti Kuat Tetapkan Dirut Terra Drone Tersangka, Apa Saja?
Kebakaran gedung Terra Drone terjadi pukul 12.43 WIB, Selasa (9/12) lalu. Penyebab kebakaran disebutkan akibat meledaknya baterai drone di salah satu lantai.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Polisi Kantongi Bukti Kuat Tetapkan Dirut Terra Drone Tersangka, Apa Saja?
Indonesia
Simulasi Baru Polri Dinilai Jadi Langkah Positif Transformasi Penanganan Unjuk Rasa
Koalisi Masyarakat Sipil menilai simulasi baru Polri dalam penanganan unjuk rasa yang berbasis pelayanan sebagai langkah positif menuju reformasi kepolisian yang lebih humanis dan sesuai prinsip HAM.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Simulasi Baru Polri Dinilai Jadi Langkah Positif Transformasi Penanganan Unjuk Rasa
Indonesia
Polisi Cari Pola dan Model Pengamanan Unjuk Rasa Yang Paling Humanis
Polri tidak ingin tergesa-gesa dalam menetapkan regulasi baru yang akan diterapkan secara nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 26 November 2025
Polisi Cari Pola dan Model Pengamanan Unjuk Rasa Yang Paling Humanis
Indonesia
2 Kerangka Manusia Ditemukan di Gedung Kwitang yang Terbakar saat Kerusuhan
Dua kerangka manusia ditemukan di Gedung Kwitang yang terbakar saat kerusuhan Agustus 2025 lalu.
Soffi Amira - Jumat, 31 Oktober 2025
2 Kerangka Manusia Ditemukan di Gedung Kwitang yang Terbakar saat Kerusuhan
Berita Foto
Aksi Unjuk Rasa Emak-emak Tolak MBG di Depan Gedung Badan Gizi Nasional Jakarta
Aksi emak-emak membawa poster menolak program MBG (Makan Bergizi Gratis) di depan kantor Badan Gizi Nasional (BGN), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 15 Oktober 2025
Aksi Unjuk Rasa Emak-emak Tolak MBG di Depan Gedung Badan Gizi Nasional Jakarta
Indonesia
Kasus Pencabutan ID Liputan Istana, DPR Tegaskan Kualitas Demokrasi Dipertaruhkan Saat Akses Jurnalis Dihalangi
Semua pejabat publik tetap perlu kritik untuk perbaikan dan pertanggungjawaban program
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Kasus Pencabutan ID Liputan Istana, DPR Tegaskan Kualitas Demokrasi Dipertaruhkan Saat Akses Jurnalis Dihalangi
Indonesia
Buruh Kepung Gedung MPR/DPR Hari ini (22/9), Tolak Upah Murah dan Minta Sistem Outsourcing Dihapus
Ribuan buruh akan menggelar aksi unjuk rasa di Gedung MPR/DPR RI, Senin (22/9). Mereka menolak upah murah dan meminta sistem outsourcing dihapus.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Buruh Kepung Gedung MPR/DPR Hari ini (22/9), Tolak Upah Murah dan Minta Sistem Outsourcing Dihapus
Indonesia
Soroti Kriminalisasi Usai Aksi 25 Agustus, Legislator PDIP: Ancaman Serius bagi Demokrasi
Pola penegakan hukum yang represif dinilai melukai prinsip demokrasi hingga memperlebar jurang ketidakpercayaan antara rakyat dan negara.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Soroti Kriminalisasi Usai Aksi 25 Agustus, Legislator PDIP: Ancaman Serius bagi Demokrasi
Indonesia
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Dua pemuda yang dikira hilang saat demo di Jakarta kini telah kembali ke keluarga.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Bagikan