Setengah Suara Telah Dihitung, Biden Masih Unggul Dibanding Trump

Hasil Pilpres AS pukul 12.00 WIB. (Foto: nytimes)..
MerahPutih.com - Pemilihan Presiden Amerika Serikat sudah ditutup sejak 09.00 WIB. Pertarungan sementara ini, Joe Biden yang diusung partai Demokrat, sampai 12.00 WIB dilansir dari nytimes.com, telah mengantongi 209 suara elektoral dan Donald Trump 118.
Untuk memenangkan Pilpres AS, kandidat harus mengantongi 270 suara elektoral. Data saat ini Biden telah mengantoni 55,1 juta suara pemilih (populer vote) dan Trump mengantongi 53,8 juta suara.
Dilansir VOA Indonesia, Florida dan North Carolina menjadi dua negara bagian yang dimenangkan Trump pada 2016 atas Hillary Clinton dari Demokrat, bakal menjadi wilayah pertarungan yang sengit. Jajak pendapat terakhir menunjukkan Trump dan Biden bersaing ketat di dunia wilayah ini.
Baca Juga:
Electoral College, Penentu Kemenangan Presiden AS
Para analis menyatakan kedua negara bagian itu penting bagi Trump untuk kembali memenangkan masa jabatan kedua dan terhindar untuk menjadi presiden AS ketiga yang kalah dalam pemilihan kembali dalam empat dekade terakhir.
Dan bagi Biden, jika memenagkan daerah tersebut, berpeluang untuk melanggeng ke Gedung Putih setelah kalah dalam pencalonan presiden dari Partai Demokrat pada 1988 dan 2008.
Pada pemilu ini, lebih dari 101 juta pemilih memberikan suara lebih awal dalam beberapa pekan terakhir. Sebagian pemilih menghindari memberi suara langsung pada hari pemilu di tengah pandemi virus corona yang tidak terkendali di AS. Selain itu, pemilih memilih melalui pos yang memungkinkan penghitungan menjadi lebih lama dibanding pemilu sebelumnya.
Baca Juga
Jumlah Pemilih Awal Pilpres Amerika Capai Rekor Tertinggi
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Hubungan Donald Trump-Benjamin Netanyahu Makin Renggang Usai Presiden AS Sebut Serangan Israel ke Doha 'Tindakan Ceroboh'

Profil Charlie Kirk, Politisi AS yang Ditembak hingga Tewas saat Berpidato di Utah

Geger, Influencer Pendukung Trump Charlie Kirk Ditembak di Leher, Timbulkan Kepanikan

Hakim Batalkan Kebijkan Pemotongan Dana untuk Harvard oleh Donald Trump, Pemerintah akan Ajukan Banding

Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS

Taylor Swift Umumkan Pertunangan, Presiden AS Donald Trump hingga Anggota Kerajaan Inggris Ucapkan Selamat

Ini Yang Akan Dibahas Dalam Pertemuan Trump dan Putin di Alaska

Meksiko Kirim 26 Tokoh Kartel Narkoba ke AS, Ada Deal dengan Trump
