Sesuai Arahan AHY, Kader Demokrat Akan Lawan dan Hadapi Kubu Moeldoko

Politisi Partai Demokrat Dede Yusuf. (MP/Fadhli)
Merahputih.com - Politisi Partai Demokrat Dede Yusuf menegaskan Partai Demokrat tidak akan tinggal diam dan melawan apa yang telah dilakukan segelintir mantan kader yakni dengan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumut dan menjadikan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko sebagai Ketua Umum.
"Sesuai arahan Ketua Umum AHY kita lawan, dan hadapi," ujar Dede, Senin (8/3).
Baca Juga:
Di Tengah Perseteruan AHY dan Moeldoko, KPU Ungkap Ketua Umum Demokrat Sah
Wakil Ketua Komisi X DPR ini menegaskan tidak ada dualisme kepemimpinan Partai Demokrat. Menurutnya, kepemimpinan yang sah adalah di bawah komando AHY.
"Bilamana ada KLB, itu KLB abal-abal, jadi ketum juga abal-abal," ujarnya.

Mantan Wakil Gubernur Jabar ini juga menyebutkan bahwa pemecatan tujuh kader Partai Demokrat yang dilakukan DPP sudah tepat sesuai dengan AD/ART Partai Demokrat dan berdasarkan bukti-bukti yang kuat.
Baca Juga:
Din Syamsuddin Nilai Kelakuan Moeldoko Rebut Demokrat Tak Sesuai Pancasila
Tindakan tersebut sebagai tindakan kedisiplinan terhadap kader.
"Pastinya Partai Demokrat punya mekanisme tersendiri di internal, hal itu dijadikan pertimbangan mengapa pemecatan dilakukan," tuturnya. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin

Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi

Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD

Open Recruitment Program Kreatif UMKM Meledak, Sekjen Demokrat Ikut Berperan Penting

Legislator Demokrat Harap TNI tak Jaga Kejagung secara Permanen

Legislator Demokrat Ingatkan Kejagung Jangan Jadi Bandit Demokrasi

AHY Minta UMKM Diperkuat, Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut Luncurkan Program Pembinaan

Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Prihatin Gelombang PHK, Pemprov Harus Bertindak Strategis di Dunia Digital

Prabowo Akui 'Kurang Baik' Komunikasi Publik, Demokrat: Justru Itu Kelebihannya

Dalam Kongres Partai Demokrat, Prabowo Sebut Kader Gerindra Nakal-Nakal
