Sembilan Kader PAN 'Carter' Angkot Hadiri Pelantikan Anggota DPRD DKI

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 26 Agustus 2019
Sembilan Kader PAN 'Carter' Angkot Hadiri Pelantikan Anggota DPRD DKI

Sejumlah anggota DPRD DKI terpilih dari PAN datang menggunakan angkot (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - 106 anggota DPRD DKI terpilih hari ini dilantik menjadi Dewan wakil rakyat DKI periode 2019-2024 di gedung DPRD DKI kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Ada moment yang unik anggota DPRD DKI terpilih saat menghadiri pelantikan. Ada sejumlah anggota dewan datang menggunakan mobil pribadi dan ada juga yang menaiki angkutan kota (angkot).

Baca Juga:

Tanpa Istri, Ahok Hadiri Pelantikan Anggota DPRD DKI Periode 2019-2024

Sembilan anggota DPRD DKI terpilih Fraksi PAN memilih acara unik saat pelantikan di gedung DPRD DKI dengan menggunakan angkot. Tak seperti anggota DPRD DKI yang lain yang datang menggunakakan kendaraan pribadi.

Setibanya di gedung DPRD DKI mereka menjadi pusat perhatian warga dan Pejabat yang ada di lokasi. Warga pun mengabdikan moment itu dengan memfoto mereka saat satu persatu keluar dari angkot.

Ketua Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta terpilih, Zita Anjani, menuturkan aksi menggunakan angkutan umum saat pelantikan merupakan ajakan PAN kepada warga agar menggunakan moda transportasi umum.

Sejumlah anggota DPRD DKI terpilih dari PAN datang menggunakan angkot (MP/Asropih)

Zita pun menyakini persoalan kemacetan yang kerap terjadi di Jakarta dan polusi dapat membaik dalam lima tahun ke depan.

"Kami tidak mau ini hanya sekedar gimmick, tetapi sebuah ajakan untuk menuju yang lebih baik. Tadinya, mau naik sepeda, tapi agak ribet buat ganti-ganti baju, ya akhirnya sepakat angkot," ujar Zita.

Dalam kesempatan yang sama, Sopir Angkot yang membawa politikus PAN itu bernama Yandi mengaku dirinya di bayar sebesar Rp 700 ribu untuk mengantar dan menjemput para anggota DPRD DKI Fraksi PAN baru ini.

Baca Juga:

Mereka yang Dapat Pin Emas di Pelantikan DPRD DKI Jakarta

Ia mengungkapkan bahwa dirinya menjemput sembilan angota Fraksi PAN itu dari kawasan Manggarai Jakarta. Menurut dia, upah Rp 700 ribu sudah lebih dari cukup.

"Dibayar 700 ribu. Ya 700 lumayan lah, udah lebih itu mah. Tadi pagi saya jemut di Manggarai. Terus tungguin sampai acara kelar baru antarin balik ke sana," kata Yandi. (Asp)

#DPRD DKI Jakarta #PAN
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban
Kasus bullying kini kembali terjadi di sekolah swasta, tepatnya Gandhi School Ancol. DPRD DKI Jakarta sudah menerima aduan orang tua korban.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban
Indonesia
Angka Pengangguran Tinggi, DPRD DKI Kritik Kurikulum dan Kualitas Guru di Jakarta
Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta soroti lemahnya kurikulum dan rendahnya jumlah guru bersertifikat di Jakarta yang dinilai berkontribusi terhadap tingginya angka pengangguran.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Angka Pengangguran Tinggi, DPRD DKI Kritik Kurikulum dan Kualitas Guru di Jakarta
Indonesia
DPRD DKI Dukung Peningkatan Layanan Transjakarta Menuju 5 Abad Jakarta
Anggota DPRD DKI Muhammad Taufik Zoelkifli (MTZ) memuji kemajuan transportasi Jakarta yang kini melampaui Kuala Lumpur dan Bangkok, serta mendorong layanan publik yang lebih manusiawi menjelang usia 500 tahun Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
DPRD DKI Dukung Peningkatan Layanan Transjakarta Menuju 5 Abad Jakarta
Indonesia
Penyesuaian Tarif Transjakarta Diperlukan, Dishub DKI: Belum Ada Kenaikan, Menunggu Surat Gubernur
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, memastikan, bahwa sampai saat ini belum ada kenaikan tarif Transjakarta.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
Penyesuaian Tarif Transjakarta Diperlukan, Dishub DKI: Belum Ada Kenaikan, Menunggu Surat Gubernur
Indonesia
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Pemberian dana hibah kepada Forkopimda yang dampaknya bagi masyarakat masih dipertanyakan.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Indonesia
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
DPRD juga memberikan catatan khusus terhadap penyesuaian anggaran pada beberapa program
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Indonesia
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Dalam Raperda KTR ini tidak diatur mengenai area merokok di ruang tertutup (indoor smoking area)
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Indonesia
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Pembukaan lahan baru memerlukan proses panjang, mulai dari pematangan lahan, pembangunan akses jalan, hingga perizinan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Indonesia
Waketum PAN Soroti Lonjakan Popularitas Purbaya, Tantang Buktikan Kinerja
Diharapkan, Purbaya mampu memanfaatkan momentum dukungan publik untuk memperkuat kepercayaan masyarakat melalui kebijakan ekonomi yang konkret.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Waketum PAN Soroti Lonjakan Popularitas Purbaya, Tantang Buktikan Kinerja
Indonesia
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Warga harus tahu bahwa kenaikan ini bukan semata untuk meningkatkan pendapatan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Bagikan