Satu Delegasi Pertemuan G20 Mundur Tatap Muka di Jakarta

MerahPutih.com - Penyebaran kasus varian baru COVID-19 Omicron memberi dampak pada pertemuan G20 di Jakarta.

Pasalnya akibat Omicron, satu orang delegasi mengundurkan diri dalam rapat tatap muka agenda pertemuan G20 Finance Ministers and Central Bank Governors Meetings (FMCBG) dan Finance and Central Bank Deputies Meetings (FCBD) yang dimulai 14-19 Februari 2022 di JCC, Senayan, Jakarta.

Berdasarkan data dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu), ada 106 orang delegasi yang rencananya hadir dalam pertemuan itu. Tapi karena ada satu orang yang mundur, berarti tinggal 105 delegasi.

Baca Juga:

Rangkaian Awal Pertemuan G20 di Jakarta, Delegasi Diminta Olahraga di GBK

"Jumlah pimpinan delegasi yang datang secara fisik per tanggal 13 sudah berkurang 1," ucap Sekretaris Pokja Logistik Presidensi G20 Indonesia Rudy Rahmaddi saat media briefing Persiapan 2nd FCBD dan 1st FMCBG G20, Senin (14/2).

Rudy menjelaskan, mundurnya satu orang delegasi bukan karena karena meningginya kasus Omicron di Jakarta. Tapi juga adanya regulasi di negara-negara lain terkait COVID-19.

"Ini tidak terlepas dari dinamika bagaimana delegasi itu menyikapi kondisi pandemi. Tidak hanya di Indonesia tetapi di globalnya dia, jadi di negaranya dia. Jadi sudah mendaftar tadinya akan datang fisik ada dinamika di negaranya atau mungkin di negara transit," ucapnya.

Baca Juga:

Indonesia Siap Gelar 150 Kegiatan Pertemuan G20

Pada akhirnya, delegasi yang mengundurkan diri untuk datang secara fisik kini memutuskan untuk berpindah ke diskusi virtual.

Kendati demikian, Rudy menegaskan, pihaknya akan secara maksimal menyelenggarakan pertemuan G20 FMCBG dan FCBD melalui virtual ataupun secara langsung tatap muka.

"Sehingga nanti diharapkan di saat meeting seluruh rangkaian terselenggara dengan baik dan juga menciptakan momen yang tidak terlupakan, gitu ya, secara positif tentang penyelenggaraan di Indonesia," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Presidensi G20 Finance Meeting 2022, Polda Metro Terjunkan 547 Personel