Sarifuddin Sudding: Pansus Freeport Upaya Pengalihan Kasus


Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Fraksi Hanura Sarifuddin Sudding. (Foto: Twitter/@SarifSudding)
MerahPutih Politik - Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Fraksi Hanura Sarifuddin Sudding menilai usulan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) Freeport dari anggota MKD lain merupakan usaha pengalihan kasus Setya Novanto. Seperti diketahui, Setya Novanto terlilit kasus dugaan pencatutan nama presiden dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.
Sarifuddin Sudding mengatakan, usulan pembentukan Pansus Freeport adalah bentuk manuver untuk menghentikan sidang etik Setya Novanto yang sedang digelar MKD.
"Tidak perlu menggeser proses di MKD dengan usulan membentuk pansus," ujarnya kepada awak media, di DPR, Senin (30/11).
Ia menjelaskan kasus Setya Novanto adalah kasus pelanggaran etik. Jadi, ada dan tidak ada pansus sidang akan tetap berjalan.
Selain itu, berdasarkan undang-undang atau tata beracara di MKD, tidak ada ketentuan yang membolehkan MKD merekomendasikan pembentukan Pansus Freeport.
"Tidak ada aturannya itu," tegasnya.
Oleh sebab itu, usulan yang sebelumnya diungkapkan salah seorang anggota MKD dari Fraksi Golkar Ridwan Bae disinyalir merupakan upaya untuk menghambat sidang etik MKD. (fdi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Imbas Tekanan Publik, MKD DPR Hentikan Gaji Eko Patrio Hingga Uya Kuya

Formappi: MKD Harus Proses Sahroni yang Hina Pendemo dengan Sebutan Tolol

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai

Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin

Terpaksa Manut, Ketua KPK Akui Pembebasan Bersyarat Setnov Terasa Tidak Adil

MAKI Desak Menteri Imipas Batalkan Bebas Bersyarat Setya Novanto dan Ancam Gugat ke PTUN

Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan

Menteri Hukum Tegaskan Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Murni Wewenang Pengadilan

ICW Kritik Pembebasan Bersyarat Setya Novanto, Sebut Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi
