RS Lapangan Marinir TNI-AL Diserbu Korban Bencana Banjir Bandang NTT
Rumah Sakit Lapangan dari Batalyon Kesehatan 1 Marinir TNI AL di Lembata, Nusa Tenggara Timur (Ist)
Merahputih.com - Rumah Sakit Lapangan dari Batalyon Kesehatan 1 Marinir TNI AL di Lembata, Nusa Tenggara Timur dipenuhi para korban bencana banjir bandang. Warga yang mengungsi di SMP Negeri 1 Nubatukan datang untuk memeriksakan kesehatannya.
"Kebanyakan korban menderita sesak nafas, batuk pilek, demam dan diare, sehingga para tim medis langsung sigap untuk menangani para korban," kata Komandan Satgas (Dansatgas) Kemanusiaan korban bencana, Mayor (Mar) Donny dalam keterangannya, Jumat (9/4).
Baca Juga
Kapal TNI AL Dikerahkan Berikan Bantuan Korban Bencana Alam di NTT
Rumah Sakit itu diperkuat 18 personel dari tim medis. Salah satu diantaranya Dokter dan 17 perawat yang didatangkan dari Jakarta untuk membantu para korban banjir.
"Kami sendiri menyiapkan 3 tenda, antara lain 1 tenda IGD, 1 tenda perawat, 1 tenda untuk obat”, ucap Donny.
Donny menjelaskan, masyrakat merasa terbantu karena sebelumnya banyak dari korban kesulitan berobat.
"Kami berterimakasih kepada Korps Marinir TNI AL yang sudah membantu kami. Semoga dengan adanya rumah sakit lapangan sesak nafas dan diare saya cepat sembuh," kata Paulus, salah satu warga yang berobat disana.
Sebelumnya, NTT diterpa bencana alam hidrometeorologi pada Minggu (4/4). Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan siklon tropis seroja sebagai penyebab cuaca ekstrem yang melanda NTT.
BMKG memproyeksi siklon tropis bakal sering terjadi ke depannya karena pemanasan global.
Bencana alam menerpa 11 kabupaten/kota, yaitu Flores Timur, Alor, Malaka, Sikka, Lembata, Kupang, Kota Kupang, Sabu Raijua, Rote Ndao, Ngada, dan Ende.
Total korban jiwa bencana alam di NTT hingga Kamis (8/4) mencapai 163 orang. Selain itu, 45 orang masih dalam pencarian. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Pemerintah Bakal Produksi 30 Unit Kapal Selam Nirawak, Jaga Choke Point Perairan Indonesia
Indonesia Belum Tertarik Beli Rudal BrahMos India
Unhan Bawa 165 Mahasiswa Lihat Langsung Skuadron Anti Kapal Selam dan Pesawat Logistik Cepat Demi Kuasai Dinamika Peperangan Modern
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235
Penculikan Berkedok Jual Beli Mobil di Pondok Aren, POM TNI-AL Proses Hukum Pecatan Tentara yang diduga Terlibat
Kasasi MA Gugurkan Vonis Seumur Hidup 2 Eks TNI AL Pembunuh Bos Rental
DPR Ingatkan Pentingnya AI dan Cyber Defense untuk Fungsi Pertahanan Modern di Tubuh TNI
Komisi I DPR Siap Kawal OMSP TNI di UU Baru, Tolak Dwifungsi dan Fokus Tugas Siber
TNI Diperbantukan Kawal MBG, DPR Ungkap Pentingnya Kolaborasi Alat Negara dalam Mendeteksi Masalah dan Antisipasi Keracunan
Selain Perkuat Maritim Indonesia, Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Juga Punya Dukung OMSP untuk Bawa Logistik