DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - 1 jam, 50 menit lalu
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim

Ilustrasi (MP/Didik Setiawan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - DPR RI menyoroti aspek kesejahteraan prajurit dalam proses pembahasan perubahan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2025 tentang TNI. Hal ini disampaikan oleh Anggota Komisi I DPR RI, Elita Budiati, saat melakukan kunjungan spesifik ke Korem 162/Wira Bhakti di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Elita menjelaskan bahwa komitmen terhadap kesejahteraan prajurit merupakan salah satu poin krusial yang terus diperjuangkan Komisi I DPR. Isu ini menjadi semakin relevan, termasuk dalam menghadapi rencana kebijakan negara terkait pengiriman 20 ribu personel TNI ke Gaza, yang sempat menjadi perbincangan hangat publik.

“Rencana pengiriman 20 ribu personel ke Gaza bukan hal sederhana. Itu membutuhkan keputusan politik negara, tidak bisa hanya dilakukan oleh Presiden harus ada persetujuan DPR juga,” ujar Elita kepada Parlementaria usai pertemuan, Rabu (27/11).

Baca juga:

Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza

Kondisi Perumahan Prajurit dan Kunjungan Lapangan

Politisi Fraksi Partai Golkar ini menekankan bahwa jika negara memutuskan untuk menugaskan prajurit ke luar negeri, maka aspek kesejahteraan baik bagi prajurit yang bertugas maupun keluarga yang ditinggalkan harus menjadi prioritas utama.

Komisi I disebut rutin membahas isu kesejahteraan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Menteri Pertahanan dan para pimpinan tiga matra TNI. Salah satu masalah yang paling sering disoroti adalah kondisi perumahan prajurit yang dinilai banyak tidak layak.

“Jangan hanya mereka dikirim tugas, tetapi kesejahteraan mereka juga harus dipikirkan, termasuk keluarga yang ditinggalkan,” tegasnya.

“Tugas TNI sangat berat, tapi coba kita lihat kondisi asrama dan rumah mereka. Banyak yang tidak layak,” tambah Elita.

Komisi I berencana melakukan kunjungan ke wilayah-wilayah tugas prioritas, termasuk Sorong dan Papua pada bulan Desember mendatang. Elita menegaskan bahwa Komisi I secara konsisten mendukung peningkatan alokasi anggaran bagi TNI dalam pembahasan APBN, khususnya yang berhubungan langsung dengan kesejahteraan prajurit, seperti perumahan.

“Banyak sekali tentara kita yang bertugas di Papua. Kita ingin melihat sejauh mana kesejahteraan mereka benar-benar dijamin negara. Jangan sampai tenaga mereka diambil, nyawa mereka terancam, tapi kesejahteraan mereka tidak diperhatikan. Itu namanya zolim,” tegas Elita.

Baca juga:

Empat Syarat Wajib Jenderal Bintang Tiga Pimpin Misi Gaza, Apa Saja?

Elita Budiati menyimpulkan bahwa kesejahteraan prajurit adalah bagian integral dari kesiapsiagaan dan kehormatan institusi pertahanan negara, bukan sekadar isu finansial.

“Ini adalah wujud komitmen kita bahwa prajurit yang menjaga NKRI harus mendapatkan hak dan perlindungan terbaik dari negara,” pungkas Elita.

#Gaza #TNI #TNI AD #TNI AL #TNI AU #DPR #DPR RI
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Komisi I berencana melakukan kunjungan ke wilayah-wilayah tugas prioritas
Angga Yudha Pratama - 1 jam, 50 menit lalu
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Indonesia
DPR RI Khawatir Fatwa MUI Tentang Pajak Daerah Akan Membuat Fiskal Daerah Indonesia Runtuh
Khozin menyatakan bahwa ia sepakat dengan spirit yang terkandung dalam fatwa MUI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 November 2025
DPR RI Khawatir Fatwa MUI Tentang Pajak Daerah Akan Membuat Fiskal Daerah Indonesia Runtuh
Indonesia
DPR Diminta Tak Tutup Mata Terhadap Dua Tersangka Dugaan Korupsi CSR BI-OJK, MKD Harus Bertindak Cepat
DPR juga dapat terhindar dari citra buruk
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 November 2025
DPR Diminta Tak Tutup Mata Terhadap Dua Tersangka Dugaan Korupsi CSR BI-OJK, MKD Harus Bertindak Cepat
Berita Foto
Rapat Paripurna DPR Setujui Hasil Seleksi Calon Anggota Dewan Energi Nasional (DEN)
Rapat Paripurna ke-9 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025-2026 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 26 November 2025
Rapat Paripurna DPR Setujui Hasil Seleksi Calon Anggota Dewan Energi Nasional (DEN)
Indonesia
Pembahasan RUU Penyadapan Harus Berhati-Hati Demi Jaga Hak Privasi
UU KUHAP yang baru tidak mengatur isu penyadapan secara spesifik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 November 2025
Pembahasan RUU Penyadapan Harus Berhati-Hati Demi Jaga Hak Privasi
Indonesia
Skema Haji 2026 Dinilai Terlalu Berbahaya, Jemaah Harus Tiba di Mina Pagi Hari Sebelum Cuaca Panas Ekstrem Mencapai Puncaknya
Ia mendesak pemerintah untuk segera merevisi skenario tersebut
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 November 2025
Skema Haji 2026 Dinilai Terlalu Berbahaya, Jemaah Harus Tiba di Mina Pagi Hari Sebelum Cuaca Panas Ekstrem Mencapai Puncaknya
Indonesia
Jawaban DPR Soal Simpang Siur Narasi RUU KUHAP Atur Penyadapan Hingga Penahanan Tanpa Izin
Pernyataan ini sejalan dengan klarifikasi yang disampaikan oleh Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 November 2025
Jawaban DPR Soal Simpang Siur Narasi RUU KUHAP Atur Penyadapan Hingga Penahanan Tanpa Izin
Berita Foto
Raker Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dengan Komisi I DPR Bahas Peran KODAM Baru
Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 25 November 2025
Raker Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dengan Komisi I DPR Bahas Peran KODAM Baru
Indonesia
Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan 20.000 personel TNI siap dikirim ke Gaza, Palestina. Baca juga:
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza
Indonesia
Tragedi Kematian Alvaro Jadi Sorotan Tajam, Polisi Diminta Lebih Gesit Lagi Tangani Kasus Penculikan Anak
Tragedi kematian Alvaro kini jadi sorotan tajam. Polisi diminta lebih gesit lagi dalam menangani kasus penculikan anak.
Soffi Amira - Selasa, 25 November 2025
Tragedi Kematian Alvaro Jadi Sorotan Tajam, Polisi Diminta Lebih Gesit Lagi Tangani Kasus Penculikan Anak
Bagikan