Riset dan Kolaborasi Universitas Topang Capaian Visi Indonesia Emas 2045


Kampus Monash University, Indonesia berlokasi di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang. (Foto: Monash University, Indonesia)
MerahPutih.com - Institusi pendidikan tinggi memiliki tanggung jawab besar dalam menyukseskan visi Indonesia Emas 2045.
Melalui jajaran riset dan kerjasamanya yang berdampak, universitas dapat memberdayakan dan membina generasi pembuat perubahan berikutnya.
Demikian diungkap oleh Profesor Matthew Nicholson, Wakil Rektor Senior dan Presiden Monash University, Indonesia, melalui keterangan persnya (20/3) yang dikirimkan kepada Merahputih.com.
"Sebagai salah satu dari 50 universitas terbaik dunia, Monash University akan terus menjaga standar global tertinggi dalam mendukung misinya yang unik, yakni membantu menciptakan talenta yang siap untuk masa depan dengan relevansi terhadap konteks lokal,” ujar Profesor Nicholson.
Baca juga:
Monash University Indonesia dan Berbagai Institusi Pendidikan Digital Hadir di DNA Edu Connect
Tahun ini Monash University, Indonesia, menapaki usia ketiga beroperasi di Inoonesia. Monash University, Indonesia berkomitmen mendorong perubahan positif di bidang sosial, teknologi, dan ekonomi yang sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
Rangkaian riset yang dilakukan oleh Universitas ditandai dengan keterlibatan aktif dalam mengatasi isu-isu sosial yang mendesak, salah satunya mengembangkan Rencana Induk Ekowisata Citarik yang menawarkan solusi holistik dalam merevitalisasi Daerah Aliran Sungai Citarum.
Monash University, Indonesia juga mendorong kolaborasi berbasis industri yang mencakup pendidikan, riset, dan berbagi pengetahuan (knowledge sharing).
Antara lain menggandeng berbagai komunitas lokal dalam memperkuat sejumlah pusat riset dan program yang diinisiasi, termasuk di antaranya Pusat Riset Komunikasi Perubahan Iklim Monash University, Indonesia; Climateworks Center; program Revitalisasi Pemukiman Liar dan Lingkungannya (RISE); serta program World Mosquito.
Penelitian Monash University, Indonesia juga beroleh dukungan dari beberapa lembaga lainnya. Salah satunya berupa pendanaan penelitian, yang di antaranya berasal dari KONEKSI (Knowledge Partnership Platform Australia - Indonesia).
Baca juga:
Diskusi Panel Monash University Ungkap Peran Perempuan dalam Reformasi 1998
Monash University telah menghasilkan hampir 10.000 lulusan Indonesia dan membangun jaringan alumni yang kuat secara nasional.
Kehadiran Monash University, Indonesia sejak 2021 juga mengakomodasi kebutuhan akan pendidikan tinggi berkualitas internasional tanpa mengharuskan mahasiswa meninggalkan keluarga atau karier yang sedang dibangun.
Melengkapi komitmen dalam memberikan berbagai peluang bagi talenta masa depan Indonesia, Monash University, Indonesia juga resmi terdaftar sebagai tujuan program beasiswa LPDP dalam negeri dan Australia Awards Indonesia Nusantara.
Monash University, Indonesia juga menghadirkan serangkaian program inovatif, seperti Australia Leadership Program dan Study Tour. (*)
Baca juga:
Monash University Indonesia Tawarkan Kualitas Studi Magister
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Mensos Tidak Bakal Tolerir 3 Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Pastikan Sanksi Tegas

Aksi Demonstrasi Bikin Suasana Kurang Kondusif, Beberapa Sekolah Terapkan PJJ pada Senin (1/9)

Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator

Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi

JK Tekankan Generasi Muda Jika Kuliah Harus Punya Ide, Bukan Cuma Pinter Lalu Buta Arah

Prabowo Sebut Lulusan Sekolah Rakyat Bisa Angkat Keluarga Keluar dari Kemiskinan

UOB My Digital Space Bekali 90 Ribu Pelajar Indonesia dengan Keterampilan Digital, Gandeng Ruangguru sebagai Mitra

Pramono Berikan Bantuan Pemutihan Ijazah kepada 1.897 Peserta Didik Senilai Rp 7,6 Miliar

Komisi X DPR: Pidato Presiden Peta Jalan Konkret Memajukan Pendidikan Indonesia

5 Janji Presiden Prabowo untuk Pendidikan Indonesia, dari Sekolah Rakyat hingga Beasiswa Kedokteran
