Rekomendasi Popok dengan Anti-Bakteri dan Anti-Inflamasi Untuk Mencegah Iritasi Ruam Pada Kulit Bayi


Anti radang, ruam, dan infeksi pada kulit bayi. (Foto pixabay/Pexels)
SETIAP orangtua biasanya memiliki pengalaman yang luar biasa berharga ketika membesarkan buah hati mereka. Mulai dari pendidikan, kesehatan, sampai kenyamanan bayi pun akan dipikirkan dan dikelola sedemikian rupa.
Memiliki bayi di tengah pandemi pun menjadi tantangan besar bagi orangtua. Indonesia termasuk dalam negara dengan jumlah kelahiran tertinggi selama 9 bulan terakhir. Telah ada sebesar empat juta kelahiran sejak dideklarasikannya pandemi COVID-19 oleh WHO.
Baca juga:
WHO telah Keluarkan Rekomendasi Vaksin Malaria untuk Anak Berisiko

Mengingat gaya hidup yang sudah semakin melek terhadap kesehatan dan higienitas, pastinya para orangtua semakin memperhatikan kesehatan dan kebersihan buah hati mereka yang baru lahir, termasuk popok bayi yang digunakan.
“Akhir-akhir ini banyak sekali new parents (orangtua baru) datang ke klinik dengan kekhawatiran akan kesehatan bayi mereka yang lebih dari biasanya. Faktor higienis menjadi salah satu hal yang ditanyakan, ini ada hubungan langsung dengan meningkatnya pemahaman kesehatan dan kebersihan di masa pandemi secara umum," ungkap Dokter Spesialis Anak, dr. Andreas, Sp.A pada acara peluncuran Merries Skin Protection.
Baca juga:
Ia mengatakan bahwa kesehatan kulit perlu dijaga karena menjadi organ terluas yang melindungi tubuh, terutama pada kulit bayi yang lebih sensitif dan belum berfungsi optimal.

"Pemilihan popok mulai dari bahan, ukuran, fungsi yang cocok untuk bayi memegang peranan
penting bagi kenyamanan gerak dan kesehatan kulit bayi. Sangat disarankan menggunakan popok yang terbuat dari bahan yang berkualitas, melalui proses produksi yang terpercaya dan teruji klinis, memiliki daya serap yang tinggi dan dapat menjaga kesehatan kulit bayi. Memiliki bahan yang higienis juga merupakan nilai plus," tambahnya.
Merries Skin Protection berhasil menjadi popok bayi pertama dengan ekstrak natural daun teh untuk menjaga kulit bayi tetap higienis. Ekstrak daun teh ini menyediakan kandungan anti-bakteri dan anti-inflamasi sehingga terbukti secara klinis mampu memberikan perlindungan ekstra higienis untuk kulit bayi.

Andreas menambahkan bahwa ekstrak daun teh memang terbukti secara klinis mampu mengurangi iritasi atau infeksi. Ini disebabkan karena kandungan alami daun teh memiliki antioksidan, antiinflamasi, antikarsinogenik, dan antimikroba yang bisa mencegah iritasi, peradangan, dan ruam.
Produk terbaru dari Kao Indonesia ini diklaim sebagai popok bayi pertama di Indonesia yang diproduksi dengan teknologi Jepang dan mengandung lapisan anti-bakteri yang memberi perlindungan agar lebih higienis dan telah teruji klinis oleh PERDOSKI. (SHN)
Baca juga:
Bagikan
annehs
Berita Terkait
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
