Profil Abdullah Azwar Anas, MenPAN RB Pilihan Jokowi

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik Abdullah Azwar Anas sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB), Rabu (7/9) siang.

Kepala Lembaga Kajian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), itu akan menggantikan almarhum Tjahjo Kumolo yang wafat pada 1 Juli 2022.

Baca Juga

Jokowi Pilih Abdullah Azwar Anas Gantikan Tjahjo Kumolo

Anas lahir di Banyuwangi pada 6 Agustus 1973. Ia merupakan Bupati Banyuwangi dua periode atau tepatnya sejak 2010 hingga 2021.

Anas memulai pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Karangdoro, Tegalsari pada 1980. Tiga tahun kemudian, Azwar Anas pindah ke MI Kebunrejo, Genteng, Banyuwangi.

Lulus dari MI, Azwar Anas melanjutkan pendidikannya di SMP 1 Genteng dan setahun kemudian pindah ke SMP Negeri 1 Banyuwangi. Memasuki masa SMA, Azwar Anas hijrah ke Jember dan masuk SMA Negeri 1 Jember dan tamat pada tahun 1992.

Selepas lulus SMA, Azwar Anas kuliah di Fakultas Sastra Universitas Indonesia (UI). Ia kemudian melanjutkan pendidikan Magister di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UI.

Selain pernah bekerja sebagai Reporter Radio Prosalina FM dan News Editor Radio Attahiriyah 98,8 FM, Azwar Anas juga aktif di organisasi dan bahkan sempat menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) pada tahun 2000.

Baca Juga

Megawati Serahkan Nama Calon Menpan-RB ke Jokowi

Dia pun terjun ke dunia politik dengan menjadi anggota MPR pada 1997 kala berusia 24 tahun atau anggota MPR dari utusan termuda saat itu. Sempat gagal tembus Senayan pada 1999, Anas masuk parlemen dan menjadi anggota DPR periode 2004-2009.

Namun, Anas gagal melenggang masuk Senayan untuk periode 2009. Kegagalan tersebut justru membuat Anas kembali ke kampung halamannya di Banyuwangi dan berlaga di pemilihan kepala daerah.

Berpasangan dengan Yusuf Widyatmoko, Anas terpilih sebagai Bupati Banyuwangi untuk periode 2010-2015. Pasangan ini juga memenangkan Pilkada Banyuwangi pada 2015.

Berkat kepemimpinannya, Banyuwangi dikenal dunia. Anas pun diganjar sejumlah penghargaan. Salah satunya dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sebagai salah satu kepala daerah yang membangun daerahnya dengan semangat budaya.

Pada 2015, Anas hijrah ke PDIP. Setelah masa baktinya di Banyuwangi selesai, Anas mencoba panggung yang lebih besar, yakni Pilkada Jawa Timur pada 2018. Namun, rencananya mendampingi Saifullah Yusuf atau Gus Ipul di Pilkada Jatim 2018 batal. Anas kemudian menjabat sebagai Kepala LKPP sejak 13 Januari 2022. (Pon)

Baca Juga

FX Rudy Jawab Kabar Jadi Menpan RB Usai Bertemu Jokowi di Istana