Pria Peru Bawa Mumi dalam Tas


Mumi ditemukan di dalam tas kurir layanan pengantaran makanan. (Foto: Pexels/Kindel Media)
DI Peru, pemandangan kurir membawa tas termal besar berisi makanan dan minuman menjadi sesuatu yang tak aneh lagi. Serupa di Indonesia, negara-negara di Amerika Latin, seperti Peru, juga punya aplikasi untuk jasa layanan pengantaran makanan. Namun, bagi seorang pria, tas termal besar difungsikan untuk tujuan lain, yang pasti bukan mengantar makanan. Alih-alih membawa makanan, seorang kurir pengantar makanan di Peru malah kedapatan membawa mumi dalam tas penjaga suhu makanan atau minuman itu. Polisi dibuat terkejut.
Insiden tersebut terjadi di Kota Puno pada Jumat (25/2). Ketika itu, polisi tengah berpatroli di area taman sepi yang ada di kota tersebut. Saat itu, anggota Kepolisian Wilayah Puno menghampiri tiga pria yang sedang minum-minum di sana. Petugas melihat salah seorang di antaranya membawa tas besar pengiriman makanan dengan label Pedidos Ya (nama layanan jasa pengantaran makanan di Amerika Latin).
BACA JUGA:
Namun, ketika pria berusia 26 tahun bernama Julio Caesar Bermejo itu diminta membuka tasnya, polisi terkejut melihat isinya. Bukannya berisi pesanan makanan layaknya kurir Pedios Ya lain, tas itu malah memuat mumi yang diposisikan layaknya janin.

Seperti dilansir CNN, Bermejo mengaku mumi itu merupakan kekasih spiritualnya yang ia namakan Juanita. Jenazah yang usianya tak diketahui itu disebut Bermejo benar-benar diperlakukan sebagai sosok yang dicintainya. Ia mengklaim Juanita, saat di rumah, tidur bersamanya dan dirawatnya dengan baik. Namun menariknya, berdasarkan laporan media setempat, pada Senin (27/2), mumi itu diduga merupakan jenazah pria dewasa. Dari dugaan awal, mumi tersebut diketahui berasal dari area di wilayah Puno bagian timur. Dari sisi identifikasi, sebelum jadi mumi, pria itu meninggal ketika berusia sekitar 45 tahun dengan tinggi sekitar 1,51 meter.
BACA JUGA:
Permandian Air Panas Terkenal Jepang Hanya Ganti Air Setahun Dua Kali
Akibat insiden itu, Bermejo ditangkap dan ditahan Kepolisian Puno. Pihak penyidik terus mendalami kasus tersebut. Bagaimana dengan Juanita? Mumi itu kemudian diserahkan kepada Kementerian Kebudayaan Peru yang mengklasifikasikannya sebagai bagian dari aset budaya nasional.

Penemuan mumi di Peru bukan hal yang aneh. Hal itu mengingat negara tersebut memang memiliki ratusan situs arkeologi yang benang merahnya bisa ditarik ke era sebelum dan sesudah Kekaisaran Inca.
Penemuan mumi serupa juga pernah terjadi di area sekitar Kota Lima. Mumi itu berusia sekitar 800-1200 tahun pada 2021.(aru)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Karyawan Palsukan Tanggal Kedaluwarsa, Jaringan Ritel Jepang Hentikan Penjualan Onigiri

Pria Tewas Tertarik ke Mesin MRI karena Mengenakan Kalung Logam

Polisi India Kerja Keras Kuak Misteri Perempuan Rusia dan 2 Anaknya yang Tinggal di Gua, Baru Temukan sang Suami

Visa Kedaluwarsa Sejak 8 Tahun, Perempuan Rusia Ajak 2 Anaknya Tinggal di Gua di India

Coding Eror, Ribuan Warga Norwegia Kena Prank Pengumuman Menang Hadiah Besar Lotere

Museum Belanda Pamerkan Kondom Langka Abad ke-19, masih Utuh belum Dipakai tapi Terbukti tak Efektif

Ubah Menu Restoran, Mantan Karyawan Disney Dipenjara 3 Tahun Plus Bayar Denda Rp 11,8 Miliar

Surat yang Ditulis di Atas Titanic sebelum Tenggelam Terjual Rp 6,5 Miliar

Langka, Bayi Jerapah tanpa Corak

Dua Bulan di Samudra, Pelaut Australia dan Anjingnya Selamat
