PPDB Online, Pemkot Solo Prioritaskan Anak Tenaga Kesehatan Dapat Sekolah

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 14 Juni 2020
PPDB Online, Pemkot Solo Prioritaskan Anak Tenaga Kesehatan Dapat Sekolah

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengecek kesiapan new normal di SMPN 4 Solo, Jawa Tengah. (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo memberikan prioritas khusus bagi anak tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja di Solo, Jawa Tengah untuk dapat sekolah sesuai zonasi. Hal itu sebagai wujud kepedulian Pemkot Solo terhadap nakes yang berjuang menangani virus corona atau COVID-19.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan, Dinas Kesehatan Kota (DKK) dan Dinas Pendidikan (Disdik)telah mendata anak-anak nakes yang tengah masuk ke jenjang SD dan SMP pada tahun ajaran 2020/2021. Setelah dilakukan pendataan, anak dari nakes akan dapat memilih sekolah di zonasi terdekatnya.

Baca Juga:

Proses PPDB Picu Keberatan dan Sulitkan Orang Tua Peserta Didik

"Kami beri prioritas anak nakes untuk bisa masuk sekolah SD dan SMP. Untuk jenjang SMA/SMK karena status sekolah milik Pemprov Jawa Tengah biar gubernur nanantinya yang mengurusinya," kata Rudy, Sabtu (13/6).

Ia mengatakan, termasuk bagi anak di nakes dari luar wilayah Solo, juga diminta memilih sekolah terdekat saat pendaftaran peserta didik baru (PPDB) online berlangsung. Ia mencontohkan, anak nakes rumahnya di Kecamatan Palur, Kabupaten Karanganyar dapat sekolahnya sesuai zonasi di wilayah Kecamatan Jebres, Solo.

"Pemberian prioritas itu merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada nakes yang telah menjadi ujung tombak dalam penanganan COVID-19," papar dia.

Kepala Disdik Solo, Jawa Tengah, Etty Retnowati. (MP/Ismail)
Kepala Disdik Solo, Jawa Tengah, Etty Retnowati. (MP/Ismail)

Kepala Disdik Solo Etty Retnowati mengatakan, hasil pendataan ada sebanyak 21 anak nakes yang akan mengikuti penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2020/2021. Namun, tidak semuanya mengambil fasilitas sekolah negeri yang dikeloka Pemkot Solo.

"Update terbaru hanya 16 anak dari nakes yang mau sekolah di negeri milik Pemkot Solo. Sisanya pilih sekolah swasta," kata Etty.

Baca Juga:

DPR Duga Proses PPDB Berpotensi Terjadi KKN

Ia menambahkan, nakes tersebut bekerja di beberapa rumah sakit dan puskesmas di Solo. Para calon siswa baru tersebut dimasukkan melalui jalur orang tua yang pindah dinas.

"Jadi nanti anak nakes tersebut sekolah di zonasi paling dekat dengan tempat kerja orang tuanya," papar dia. (Ism)

Baca Juga:

PPDB 2020 Dinilai Terlalu Dipaksakan

#Virus Corona #Kota Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo
“Dalam rapat yang digelar Jumat malam dihadiri anggota dewan, Pengurus DPC dan PAC, saya dipilih menjadi Plt Ketua DPC PDIP Kota Solo menggantikan FX Hadi Rudyatmo yang ditunjuk Ketum Megawati Soekarnoputri menjadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng,” kata Teguh
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo
Indonesia
501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi
Remisi ini dapat mengurangi angka penghuni di Rutan Kelas 1 Surakarta.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi
Indonesia
Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD
Rumah kecil Slamet Riyadi terakhir direhab tahun 1937.
Frengky Aruan - Senin, 18 Agustus 2025
Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD
Indonesia
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Ketua Komisi IV DPRD Kota Solo, Sugeng Riyanto mengatakan sampai saat ini mendapatkan penjelasan resmi terkait mekanisme seleksi, rekrutmen siswa, kurikulum, hingga dampak terhadap keberadaan SD reguler yang sudah eksis di Kota Solo.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Indonesia
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Pemkot Solo akan membuat program supaya Solo masuk lima besar kota paling toleransi di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Indonesia
Demo Hari Buruh Internasional Solo, Massa Soroti Gelombang PHK Massal
Massa mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang tidak prorakyat.
Dwi Astarini - Jumat, 02 Mei 2025
Demo Hari Buruh Internasional Solo, Massa Soroti Gelombang PHK Massal
Indonesia
Gelombang Arus Mudik Dimulai, CFD Solo Diliburkan 2 Pekan
Gelombang arus mudik sudah dimulai, CFD Solo diliburkan selama dua pekan.
Soffi Amira - Minggu, 23 Maret 2025
Gelombang Arus Mudik Dimulai, CFD Solo Diliburkan 2 Pekan
Indonesia
Arus Mudik Lebaran 2025, Kota Solo Bakal Dilintasi 8,3 Juta Kendaraan
Kota Solo diprediksi bakal dilintasi 8,3 juta kendaraan saat Lebaran 2025. Jumlah itu naik tiga hingga empat persen.
Soffi Amira - Kamis, 20 Maret 2025
Arus Mudik Lebaran 2025, Kota Solo Bakal Dilintasi 8,3 Juta Kendaraan
Indonesia
Hujan Deras Bikin Anak Sungai Bengawan Solo Meluap, Jalan Solo-Wonogiri Kebanjiran
Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Solo Raya dari siang sampai malam mengakibatkan anak sungai Bengawan Solo meluap hingga menutupi jalan utama Solo-Wonogiri
Frengky Aruan - Selasa, 25 Februari 2025
Hujan Deras Bikin Anak Sungai Bengawan Solo Meluap, Jalan Solo-Wonogiri Kebanjiran
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Bagikan