PON Segera Bergulir, Airlangga Minta Tingkat Kasus COVID-19 di Papua Diturunkan

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Sabtu (14/8). (MP/Ismail)
Merahputih.com - Pemerintah fokus menurunkan jumlah kasus aktif COVID-19 jelang PON XX di Papua yang tinggal beberapa hari lagi.
Pasalnya, walaupun terjadi perbaikan level asesmen di Kadogiyai dan Keerom, namun terjadi kenaikan level di Kabupaten Lanny Jaya dari level 1 ke 3.
"Saya titip ke jajaran Forkompimda, supaya tingkat kasus ini bisa diturunkan dalam 1-2 minggu ke depan,” jelas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam keterangan persnya, Senin (6/9).
Baca Juga:
Pendaftaran PUBG Mobile di PON Papua 2021 Resmi Dibuka
Pada 3 September, kasus aktif di Papua mencapai 12.378 kasus. Atau meningkat 6,80 persen dibandingkan per 9 Agustus lalu. Kondisi ini menjadikan Papua memiliki jumlah kasus aktif terbesar kedua, di luar Jawa Bali. Yaitu di bawah Provinsi Sumatera Utara yang kini sebanyak 19.422 kasus.

Meski demikian, secara umum di tingkat nasional terjadi penurunan Kasus Aktif di daerah luar Jawa Bali. Yaitu di wilayah Sumatera (-48,41 persen), Nusa Tenggara (-71,20 persen), Kalimantan (-60,25 persen), Maluku-Papua-Papua Barat (-29,26 persen).
Khusus Provinsi Papua, per 3 September 2021, jumlah kasus aktif kumulatif dari tahun lalu adalah 32.568 kasus (share nasional 0,79 persen). Sedangkan kasus aktif seminggu terakhir adalah 12.378 kasus, atau 38 persen.
Baca Juga:
Layani PON Papua, Telkomsel Tambah 41 BTS
Untuk capaian vaksinasi, per 2 September 2021, penyuntikan Dosis-1 di Papua sebesar 18,0 persen atau masih di bawah capaian nasional yaitu 31,32 persen. Menurut Airlangga,penonton yang belum vaksin tidak boleh masuk mengikuti PON.
"Karena itu masyarakat harus siap untuk divaksin segera,” jelas Airlangga. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
