Pendaftaran PUBG Mobile di PON Papua 2021 Resmi Dibuka
Para pemain siap bertanding. (Foto: Instagram/pubgmobile_id)
AJANG yang ditunggu-tunggu akhirnya datang. Pendaftaran cabang olahraga esport PUBG Mobile di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 resmi dibuka. Pengumuman tersebut dirilis setelah game PUBG Mobile resmi dipertandingkan di PON Papua 2021.
Masuknya PUBG Mobile merupakan jawaban dari Pengurus Besar E-Sports (PBESI) dan Tencent Games dalam rangka menyambut tingginya aspirasi komunitas gamers Indonesia. Selain itu juga merupakan bentuk apresiasi terhadap dukungan dan prestasi yang telah diukir komunitas, khususnya atlet esport PUBG Mobile.
“Keterlibatan PUBG Mobile dalam perhelatan PON Papua 2021 tidak terlepas dari dukungan PBESI dan komunitas PUBG Mobile di Indonesia. Karena itu kami sangat berterima kasih dan menghargai kesempatan yang diberikan untuk bersama-sama mengukir sejarah baru esports Indonesia,” kata Country Manager Tencent Games Aswin Atonie dikutip ANTARA.
Menurutnya, potensi game e-sports dan talenta atlet e-sports Indonesia sangat layak didukung. PUBG Mobile sendiri akan terus memperkuat ekosistem e-sports di Indonesia dan siap mendukung penuh kesuksesan PON Papua 2021.
Baca juga:
Para pemain dan tim PUBG Moble yang ingin ikut serta mewakili daerahnya dapat melakukan registrasi untuk PUBG Mobile dimulai dari 26 Agustus dan ditutup pada 8 September 2021. Tentunya dengan mengikuti petunjuk dan ketentuan yang berlaku di platform Garudaku.com.
Kualifikasi hari pertama dan kedua akan dilakukan pada 11 dan 12 September 2021 dengan serentak di 33 provinsi. Tim terbaik yang lolos babak kualifikasi akan bertanding di ajang Pra PON yang dijadwalkan 14-15 September 2021.
Pada Grand Final PON Papua 2021, nantinya akan ada 15 tim esport yang diambil dari babak Pra-PON dan satu tim esport dari Papua selaku tuan rumah yang akan bertanding memperebutkan medali.
Baca juga:
Kehadiran esport di PON Papua juga mendapat dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga.
“Indonesia adalah salah satu pasar game terbesar di Asia Pasifik dengan perputaran uang lebih dari Rp 13 triliun, populai online mencapai 62 juta dengan jumlah gamers di angka 30 juta,” ujar Kepala Biro Perencanaan Kemenpora dan Asdep Industri dan Promosi Olahraga Kemenpora, Sri Wahyuni.
Ada pun beberapa syarat pendaftaran, yakni terbuka untuk umum dan berkewarganegaraan Indonesia, usia minimal 13 tahun, punya bukti domisili sesuai dengan kualifikasi provinsi yang diikuti, dan setuju dengan aturan PON Esport. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Bukan Cuma Kamera, ini Bukti iPhone Makin Ganas Buat Gaming di 2025!
Bakal Seru Banget nih, Zenless Zone Zero Versi 2.3 akan Hadir 15 Oktober Bawa Cerita Horor Penuh Teka-Teki
Targetkan 2 Emas di SEA Games Thailand 2025, Timnas Esports Indonesia Incar Peluang dari Free Fire dan MLBB Women
Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan
Red Magic 11 Pro: HP Gaming dengan Sistem Pendingin Cairan Berbekal Baterai Raksasa 8.000 mAh dan Kipas 24.000 RPM
Tatap SEA Games 2025, BG Targetkan Timnas Esport Pertahankan Gelar Juara Umum
HoYoverse Kenalkan Gim Life Sim Kosmik Terbaru Petit Planet
Honkai: Star Rail Versi 3.6 Rilis 24 September, Bagi-Bagi Gratis Karakter Dan Heng • Permansor Terrae
Dimulai Hari Ini! Timnas Valorant Indonesia Siap Tampil Ganas di China-ASEAN Esports Championship 2025
Genshin Impact Rayakan Anniversary Ke-5, Nod-Krai Resmi Dibuka