Politikus PDIP: Budiman Sudjatmiko Maunya Dipecat Biar Seperti Pahlawan


Ketua Umun Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama politikus PDIP Budiman Sudjatmiko saat deklarasi relawan Prabowo Budiman Bersatu di Semarang, Jumat. ANTARA/ I.C.Senjaya
MerahPutih.com - Nasib Budiman Sudjatmiko di PDI Perjuangan (PDIP) berada di ujung tanduk. Dia terancam dipecat sebagai kader buntut dari manuver politik mendukung pencapresan Prabowo Subianto.
Politikus PDIP Deddy Sitorus mengatakan pemecatan Budiman Sudjatmiko hanya tinggal menunggu waktu. Menurutnya, PDIP saat ini tengah fokus terlebih dulu ke tren kenaikan elektabilitas Ganjar Pranowo.
Baca Juga
Budiman Sudjatmiko Dikecam, Gerindra Singgung Kebebasan Pilihan Politik
"Kita lagi fokus pada hasil surveinya Pak Ganjar yang lagi rebound. Ada waktunyanya (pemecatan Budiman). Lagian biarin aja, karena kan dia tidak mau mundur, maunya dipecat biar dia kayak pahlawan,” kata Deddy kepada wartawan, Selasa (22/8).
Dikatakan Deddy, seharusnya Budiman menyadari bahwa mendukung pencapresan tokoh yang berlainan partai konsekuensinya adalah pemecatan.
Menurutnya, pemecatan terhadap Budiman bisa dilakukan seketika lantaran membelot dari keputusan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mengumumkan Ganjar sebagai capres 2024.
“Karena bukti-buktinya sudah jelas, dia menyatakan dukungan akan mendukung capres yang bukan dipilih partai, itu mah seketika pecat, sama saja dengan deklarasi ‘gue bukan PDIP lagi’.” tegas Deddy.
Baca Juga
PDIP Batal Umumkan Pemecatan Budiman, Fokus Bahas Kenaikan Survei Ganjar
Deddy menyebutkan manuver seperti yang dilakukan Budiman tidak boleh dibiarkan terus berlanjut. Menurutnya, Budiman telah melanggar aturan yang ada di PDIP.
“Kalau kami tidak memecat dia (Budiman), kami melanggar AD/ART dan melanggar peraturan organisasi melanggar kode etik organisasi,” jelas Deddy.
“Kalau orang seperti (Budiman) itu dibiarin, semua orang sesuka-suka hatinya di partai mau dukung siapa, emangnya ini gerombolan karang taruna? Dia sengaja supaya dipecat, supaya kesannya heroik gitu, supaya kaya dizalimi,” imbuhnya.
Deddy mengaku dirinya belum mengetahui kapan waktu pencabutan kartu tanda anggota (KTA) Budiman di PDIP. Yang pasti, mantan Ketum Partai Rakyat Demokratik (PRD) tersebut bakal didepak dari PDIP.
“Biarin saja dulu dia berdansa-dansa, apa namanya jadi penentu lah kalau di dalam kepalanya, entah penentu apa? dia aja nyaleg gagal,” pungkasnya. (Pon)
Baca Juga
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat

Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati

Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal

Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP

Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR

Fraksi PDIP Setuju Tunjangan di Luar Batas Dihentikan, Beri Ultimatum ke Anggota

Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo

Ditunjuk Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, Rudy Ngaku Dihubungi Hasto Sampaikan Pesan Megawati

Megawati Tunjuk FX Rudy Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng Gantikan Bambang Pacul

Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja
