Polisi Selidiki Kekerasan terhadap Kameramen TV saat Liput Diskusi Politik
Ilustrasi - (Antara/Ist)
MerahPutih.com - Polda Metro Jaya menerima laporan polisi yang dilayangkan kameramen televisi swasta.
Kameramen TV itu mengalami kekerasan saat meliput keributan yang terjadi saat kegiatan diskusi politik di Pulau Dua Restaurant, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (26/7).
“Benar sudah diterima Polda Metro Jaya untuk laporannya,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (27/7).
Baca Juga:
Polri Amankan CCTV di Lokasi Kasus Polisi Tembak Rekannya
Namun, Trunoyudo belum menjelaskan lebih jauh penanganan laporan yang dibuat itu.
Ia hanya menyampaikan saat ini laporannya masih didalami pihaknya.
“Saat ini masih didalami,” imbuhnya.
Sekadar informasi, Janivan Prapta melaporkan dugaan tindak kekerasan atau penganiayaan yang dialaminya saat sedang meliput.
Korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polda Metro Jaya dengan nomor laporan STTLP/B/4348/VII/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA pada hari Rabu (26/7) sekitar pukul 18.09 WIB.
Baca Juga:
Dapat Panggilan Kedua Polisi, Panji Gumilang Jatuh Sakit
Penganiayaan yang dialaminya bermula ketika sedang meliput kegiatan diskusi politik yang digelar di Pulau Dua Restaurant, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Saat meliput tiba-tiba kelompok massa datang ke lokasi hendak membubarkan kegiatan yang mengakibatkan keributan.
Ketika tengah meliput keributan itu, salah satu dari kelompok massa kemudian menghampiri dan memukul kamera serta dirinya.
“Selang beberapa detik saya record mereka langsung mendatangi saya tanpa babibu langsung mukul kamera saya. Sama mukul dagu saya,” kata Janivan di Polda Metro Jaya, Rabu (26/7). (Knu)
Baca Juga:
Polisi Masih Periksa 6 Saksi di Kasus Hoaks Denny Indrayana
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
MK Gelar Sidang Uji Materiil UU Pers, Ahli Nilai Pasal 8 Belum Jamin Perlindungan Wartawan
Pelaku Pembobolan Mobil Ketua Iwakum di Menteng tak Terekam CCTV, Polisi Lakukan Olah TKP
Mobil Ketua Iwakum Dibobol saat Parkir di Menteng, ID Pers hingga Uang Tunai Raib
Iwakum Tegaskan Uji Materi UU Pers untuk Perkuat Perlindungan Wartawan
Jurnalis Dipaksa Hapus Dokumentasi saat Meliput di Mako Brimob Depok, Iwakum: Ini Tindakan Brutal!
Kerja Pers Dibayangi Ancaman, Iwakum Kecam Pemukulan Jurnalis di DPR
Pasal 8 UU Pers Dianggap Biang Kerok Kriminalisasi Wartawan! Iwakum Ajukan Judicial Review Tepat di HUT ke-80 RI
DPR Minta Kapolri Tindak Tegas Polisi yang Banting Wartawan saat Liput Demo
Anggota Pengaman Kapolri Minta Maaf Setelah Pukul dan Ancam Jurnalis