Pimpin Latihan Pasukan Khusus Korut, Kim Jong Un Serukan Persiapan Perang

MerahPutih.com - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un menyerukan persiapan penuh untuk perang saat memimpin latihan militer yang melibatkan pasukan khusus penerjun payung.

"Menggarisbawahi perlunya setiap personel militer KPA untuk dengan tegas mempersenjatai diri mereka dengan tekad melawan musuh dan pandangan menyeluruh mengenai perang bahwa mereka harus mengubah sejarah tanpa gagal jika perang pecah,” kata Kim Jong-un saat memimpin latihan perang, dilansir dari Kantor Berita Pusat Korea KCNA, Sabtu (16/3).

Baca juga:

Rusia Tuduh Jepang, AS dan Korsel Siap Perang Dengan Korut

Seruan perang dan latihan militer Korut itu sebagai bentuk balasan atas latihan militer bersama Korea Selatan dengan Amerika Serikat. Dilansir dari Antara, pelatihan unit militer lintas udara yang melibatkan pasukan khusus penerjun payung itu yang diadakan pada Jumat waktu setempat.

Kim Jong-un juga menekankan tugas utama Tentara Rakyat Korea (KPA) adalah melakukan persiapan penuh untuk perang. "Bertujuan untuk memeriksa kesiapan pasukan terjun payung untuk dimobilisasi dalam setiap rencana operasi militer saat keadaan darurat di masa perang,” demikian dilaporkan Kantor Berita KCNA.

Baca juga:

Korut Uji Coba Senjata Nuklir Bawah Laut Respon Latihan Perang Korsel, AS dan Jepang

Sebelumnya pada Kamis (14/3) lalu, Korsel dan AS menyelesaikan latihan Freedom Shield tahunan setelah 11 hari pelaksanaan untuk memperkuat pertahanan melawan ancaman nuklir dan rudal Korut.

Sebagai balasan, pemimpin Korut memimpin latihan militer, termasuk latihan tembak artileri dan latihan yang melibatkan unit tank.

Kim Jong-un telah mendefinisikan hubungan antar-Korea sebagai hubungan antara dua negara yang saling bermusuhan dan berjanji untuk mengendalikan wilayah Korea Selatan jika terjadi perang. (*)

Baca juga:

Nasib Tentara AS yang Menyeberang ke Perbatasan Korut Masih Misteri