Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus


Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, Kim Ju-ae (dilingkari merah), mencuri perhatian saat ikut dalam lawatan ke Beijing, China.(foto: Korean Central News Agency / The Korea Times)
MERAHPUTIH.COM — KIM Ju-ae berjalan tenang di dekat sang ayah, Kim Jong-un. Dalam balutan outfit warna hitam, biasa dan tak mencolok, Ju-ae malah terlihat menonjol di antara ayahnya dan pejabat China saat ia tiba di Beijing pada Selasa (2/8). Kehadirannya dalam kunjungan bersejarah itu menambah lapisan intrik baru pada kunjungan yang sudah sarat simbolisme sejarah.
Kunjungan Jong-un ke Beijing menjadi pertemuan multilateral pertama yang dihadiri pemimpin Korea Utara tersebut dalam 45 tahun. Ini menjadi langkah pertamanya dalam diplomasi multilateral saat ia bergabung dengan para pemimpin China dan Rusia untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II. Namun, bagi banyak pengamat, sorotan justru beralih dari pertemuan bersejarah itu kepada gadis muda di sisi Jong-un, banyak yang berspekulasi bahwa ia telah dipersiapkan sebagai penerus dinasti.
Ini bukan kali pertama Ju-ae muncul ke publik. Peran mencolok Ju-ae terlihat saat ia ikut dalam serangkaian kemunculan publik yang dikoreografikan dengan cermat di dalam negeri bersama ayahnya, seperti dalam uji coba rudal, parade militer, dan acara penting lainnya semakin membangun citranya sebagai calon penerus. Meski begitu, keinkutsertaannya di Beijing menjadi debut internasionalnya.
Ju-ae diperkirakan lahir pada 2013 dari Jong-un dan istrinya, Ri Sol-ju. Ia pertama kali menarik perhatian internasional ketika mantan bintang NBA Dennis Rodman, yang mengunjungi Pyongyang pada 2013 atas undangan Jong-ung, mengatakan kepada The Guardian bahwa ia pernah menggendong putri pemimpin Korea Utara tersebut.
Baca juga:
Pertama dalam Sejarah nih, Pembelot Korea Utara Gugat Kim Jong-un atas Tindakan Penyiksaan
Eksistensi Ju-ae baru diumumkan secara resmi pada 2022, ketika Korea Utara mengumumkan keberhasilan peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-17. Saat itu, media pemerintah Korean Central News Agency (KCNA) menyebut Jong-un mengawasi uji coba tersebut bersama putri dan istri tercinta.
Sejak saat itu, Ju-ae semakin sering tampil di depan publik. Tahun berikutnya, ia melakukan debut di Pyongyang dalam parade militer memperingati 75 tahun berdirinya Tentara Rakyat Korea. Dalam acara tersebut, Marsekal Korea Utara Pak Jong-chon terlihat berlutut dan memberi hormat kepadanya. Pada tahun yang sama, ia juga tampil di perangko peringatan yang menandai keberhasilan uji coba peluncuran Hwasong-17.
Pada Mei lalu, Ju-ae mendampingi ayahnya dalam kunjungan ke Kedutaan Besar Rusia di Pyongyang untuk memperingati Hari Kemenangan Rusia.
Pada 2017, intelijen Korea Selatan mengindikasikan bahwa Jong-un memiliki tiga anak: seorang putra lahir 2010, Ju-ae pada 2013, dan seorang anak ketiga lahir awal 2017 dengan jenis kelamin yang belum dipastikan. Namun, informasi detail tetap belum jelas.
Para ahli mengatakan peran Ju-ae sebagai calon penerus semakin masuk akal dengan keikutsertaannya dalam kunjungan ke Beijing.
Wakil Presiden Sejong Institute Cheong Seong-chang, dikutip The Korea Times, mengatakan foto yang menunjukkan Ju-ae berdiri tepat di belakang Jong-un saat disambut di Beijing menandakan ia diperlakukan sebagai penguasa de facto berikutnya Korea Utara.
“Keputusan Kim Jong-un membawa Ju-ae ke China mengirim pesan kuat bahwa ia ialah penerus yang dimaksudkan, sekaligus menandai dimulainya pelatihan diplomasi berskala penuh,” kata Seong-chang.(dwi)
Baca juga:
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Bagikan
Berita Terkait
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Presiden Prabowo Tawarkan China untuk Garap Proyek Giant Sea Wall Pesisir Utara Jawa
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang

Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus

Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus

Hadiri Parade Militer di Lapangan Tiananmen China, Presiden Prabowo Duduk di Samping Presiden Putin
