Indonesia Contek China Kembangkan Kereta Api
Kereta jarak jauh/ dok KAI
MerahPutih.com - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Direktur Jenderal Perkeretaapian Allan Tandiono, serta sejumlah pejabat terkait berkunjungan ke Beijing, Qingdao, dan beberapa kota lain untuk bertemu dengan Menteri Transportasi China dan pemangku kepentingan industri perkeretaapian.
Direktur PT Kereta Api Indonesia (KAI) Bobby Rasyidin mengatakan China menjadi acuan bagi percepatan pengembangan jaringan perkeretaapian nasional karena kemajuan sistem dan industrinya yang dinilai paling maju di dunia.
“Tujuan kunjungan ke China ini adalah untuk belajar, bermitra, dan mempercepat pengembangan jaringan kereta penumpang maupun logistik di Indonesia,” kata Bobby di Beijing, Rabu.
Bobby menegaskan, China saat ini nomor satu di dunia dalam hal sistem, operasi, jaringan, dan industri kereta.
Baca juga:
Mantap Nih Bagi Warga Kalimantan! Pegembangan Jalur Kereta Api Dimulai 2026
"Kondisi geografis dan demografis Indonesia mirip dengan China, sehingga kami melihat penting untuk belajar langsung dari mereka,” ujarnya.
Ia mengatakan, kunjungan ini menjadi langkah percepatan pengembangan kereta di Indonesia, termasuk sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Prioritas utamanya meliputi penguatan jaringan di Pulau Jawa, peremajaan sarana angkutan, serta peningkatan kenyamanan dan kualitas layanan KRL.
Selain transportasi penumpang, Bobby juga menekankan pentingnya pengembangan jaringan kereta logistik di luar Jawa.
“Presiden meminta jaringan logistik juga dikembangkan di Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera. Di China, panjang rel mencapai 120 ribu kilometer, sementara di Indonesia baru sekitar 7 ribu kilometer,” katanya.
Indonesia, kata ia, masih tertinggal dan berharap kunjungan ini menghasilkan kesepahaman dengan pemerintah, industri, dan investor China
"Mereka mampu mengangkut ratusan juta penumpang setiap hari, sedangkan kami di Jabodetabek baru 1,1 juta. Karena itu, kami harus berani melakukan lompatan besar,” tegasnya.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Malam Tahun Baru 2026, KAI Ubah Pola Operasi: 26 Kereta Tambah Berhenti di Jatinegara
Malam Pergantian Tahun, Frekuensi Perjalanan Kereta Ditambah Hingga Pukul 03.00, KAI Jamin Operasional tanpa Gangguan
Padat Penumpang Jelang Tahun Baru, KAI Daop 1 Dorong Perjalanan Ramah Lingkungan
Membeludak, Okupansi Penumpang Kereta Jarak Jauh di Atas 100 Persen Selama Nataru 2026
10 Stasiun Keberangkatan Favorit Penumpang Jarak Jauh Buat Liburan Nataru 2026
Tiket KA ke Yogyakarta Paling Banyak Diburu Saat Libur Nataru 2026
KAI Angkut 3,51 Juta Penumpang Selama Nataru 2026, Yogyakarta Jadi Tujuan Favorit
KAI Catat 234 Ribu Penumpang Kereta Api Pasca Natal 2025, Mobilitas Masih Tinggi
Yogyakarta Jadi Tujuan Favorit Wisata Orang Jakarta
Libur Nataru, UMKM di Stasiun Solo Dapatkan Ruang Pamer di UMKM Fest 2025