PGI Desak Komnas HAM Investigasi Kerusuhan Tolikara Secara Transparan


Pendeta Henriette Hutabarat Lebang Desak Komnas HAM investigasi kasus Tolikara secara obyektif dan transparan (Foto: pgi.or.id)
MerahPutih Nasional - Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) meminta Komnas HAM agar mengirimkan tim untuk menginvestigasi peristiwa kekerasan yang terjadi di Tolikara Papua Jumat (17/7) lalu secara objektif dan transparan.
"Mengingat informasi yang masih simpang siur maka kami meminta agar Komnas HAM melakukan investigasi secara objektif dan transparan" ujar Ketua Umum Persekutuan Gereja Indonesia Pdt Dr Henriette T Hutabarat Lebang, Gedung PGI, Salemba Raya, Jakarta Pusart, Sabtu (18/7).
Selain itu, Pendeta Lebang juga meminta agar semua pihak menahan diri agar tidak terpancing oleh provokasi-provokasi yang dapat memperkeruh situasi dalam kasus Tolikora ini.
Ia menambahkan pemerintah harus bertindak cepat dalam menyeselaikan kasus Tolikara sehingga bisa memulihkan rasa keamanan bagi masyarakat Tolikora dan sekitarnya.
"Pemerintah harus usut tuntas kasus ini serta menindak pelaku dengan ketentuan hukum yang berlaku" sambungnya.
Sebelumnya PGI mengecam keras peristiwa pembakaran mushala yang terjafi di Tolikara disaat umat Muslim sedang menjalankan ibadah Salat Ied, PGI menyatakan peristiwa Tolikara tidak mencerminkan kerukunan umat beragama yang sedang dibangun di bumi Indonesia.(AB)
Baca Juga:
PGI Kecam Keras Kerusuhan Tolikara
Ketua GMKI Prihatin dengan Kerusuhan Tolikara
Kapolri: Kerusuhan Tolikara Dipicu Masalah Sepele
Kerusuhan Di Tolikara, 10 Orang Alami Luka Bakar
Bagikan
Berita Terkait
Komnas HAM Minta Polda Buka Ruang Peninjauan Kembali Kasus Kematian Diplomat Arya

PGI Kecam Aksi Pembubaran Rumah Doa di Padang Sebagai Racun Intoleransi

Temuan Komnas HAM di Balik Persekusi Retreat Kristen di Cidahu Sukabumi, Pengusiran hingga Perusakan

Pembubaran Retreat Keagamaan di Sukabumi Dinilai sebagai Bentuk Pelanggaran HAM dan Intoleransi

Bantah Fadli Zon, Komnas HAM Ungkap Bukti Kekerasan Seksual saat Peristiwa Mei 98

Komnas HAM Bakal ke Raja Ampat, Selidiki Dugaan Intimidasi hingga Pelanggaran Tambang Nikel

Proyek Tambang Nikel di Raja Ampat Berpotensi Langgar HAM, Bisa Picu Konflik Horizontal

TNI AD Anggap 'Sentilan' Komnas HAM soal Insiden Ledakan Garut sebagai Masukan

Komnas HAM Temukan 21 Buruh Sipil Dibayar Rp 150 Ribu Saat Ledakan Garut, TNI Angkat Suara

Komnas HAM Investigasi Kasus Tragedi Pesta Miras Oplosan di Lapas Bukittinggi
