Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental di Pandemi COVID-19


Kesehatan mental harus diperhatikan selama pandemi COVID-19. (Foto: Pinterest/isliplibrary.org))
MENGISOLASi atau lock down atau mengunci diri, apapun istilahnya covid-19 membuat orang mematuhi social distancing. Banyak yang merasa senang karena bisa kerja dari rumah tapi tak sedikit yang merasa sedih karena bosan dan monoton.
Wajar saja bila orang akan merasa bosan atau jenuh berada di rumah selama 14 hari. Oleh karena itu penting bagi kita semua untuk tetap menjaga kesehatan mental selama social distancing. Dilansir dari bbc.com, berikut beberapa cara agar mental kita tetap sehat selama panik corona dan karantina diri sendiri.
Baca Juga:
1. Batasi berita yang dibaca

Berita biasa bisa menjadi salah satu alasan utama yang membuat orang semakin panik. Sangat disarankan untuk berhati-hati dalam memilih berita mana yang ingin dibaca atau ditonton. Karena berita yang menakut-nakuti khalayaknya bisa membahayakan mental seseorang. Selalu mengupdate perkembangan dengan mengakses merahputih.com.
2. Detoks media sosial

Akan ada baiknya juga jika kamu detoks dari media sosialmu. Detoks bisa dijalankan dengan tidak mengakses akun media sosialmu untuk beberapa waktu yang sudah kamu tentukan. Ini dimaksudkan agar kamu tidak mendapat informasi-informasi yang mungkin bisa membuatmu semakin tertekan.
Baca Juga:
3. Tetap berhubungan dengan orang lain

Bukan berarti self quarantine kamu jadi tidak berhubungan dengan siapapun. Tetaplah ngobrol bersama dengan teman atau keluarga melalui ponsel. Kamu bisa chatting ataupun video call. Hal ini juga sangat berguna untuk mentalmu agar tidak merasa sendiri dan terpuruk. Dalam kasus ini paling penting adalah untuk kamu yang nge-kos atau jauh dari rumah. Telpon lah keluarga dan teman agar kamu merasa tetap memiliki orang-orang dekat yang mengerti kamu. Namun pembicaraan harus dibatasi jangan menyinggung pemberitaan tentang COVID-19.
4. Jagalah kebersihan

Ini yang paling penting! Singkirkan rasa malas mencucitangan atau mandi. Kamu harus mulai perhatikan kebersihan disekitarmu. Selain untuk tetap membuatmu bersih dari kuman, kamu juga bisa mulai membuat mindset bahwa jika kamu bersih kumanpun tidak akan datang. Ini juga bisa membantu mentalmu agar tidak berpikir berlebihan mengenai kuman yang bisa saja numpang tinggal di tangan atau di bajumu. (lio)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

Kaspersky Blokir Lebih 36 Juta Ancaman Siber Lokal di Indonesia

DPRD DKI Minta Dinkes Tak Remehkan Virus HMPV, Takut seperti COVID-19

IDI: Anak-Anak di Bawah 14 Tahun Rentan Terinfeksi Virus HMPV

Kasus HMPV Masuk ke Indonesia, Menkes Imbau Tak Usah Panik

Hadapi Ancaman Virus HMPV di Indonesia, Menkes: Tetap Tenang dan Waspada

Apa Itu Virus HMPV: Gejala, Penyebaran, dan Cara Menghadapinya

HMPV Merebak dan Jadi Perhatian Serius di China, Kemenkes Bagikan Langkah Preventif

Waspada! Skema Penipuan Baru Sasar Bisnis di Media Sosial

Anggota DPR Minta Pemerintah Waspada Masuknya Virus Nipah
