Pengurus Baru Dilantik, PDIP Minta TMP Bantu Kemenangan Hattrick di 2024

Mula AkmalMula Akmal - Selasa, 11 Juli 2023
Pengurus Baru Dilantik, PDIP Minta TMP Bantu Kemenangan Hattrick di 2024

Ketua DPP bidang Keanggotaan dan Organisasi PDI Perjuangan (PDIP), Sukur Nababan. (Foto: MP/Ponco)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua DPP bidang Keanggotaan dan Organisasi PDI Perjuangan (PDIP), Sukur Nababan meminta para pengurus organisasi sayap partai Taruna Merah Putih (TMP) masa bakti 2019-2024 yang baru dilantik, bisa membangun dan memperkuat partai menghadapi pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Sukur dalam pengarahannya di acara pelantikan Pengurus DPP Taruna Merah Putih (TMP) masa bakti 2019-2024 di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Selasa (11/7).

Baca Juga:

Legislator PDIP Usulkan DPRD DKI Bentuk Pansus Proyek JIS Karya Anies

Adapun acara ini turut dihadiri Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ahmad Basarah, Eriko Sutarduga, Rokhmin Dahuri, Ribka Tjiptaning, dan Wasekjen PDIP Utut Adianto,

"Perjuangan kita untuk membesarkan dan membangun partai kita lebih kuat lagi. Tentu kehadiran kawan-kawan sebagai pribadi lepas pribadi yang berada di dewan pimpinan pusat TMP, harus bisa memberikan nilai tambah kepada partai kita," kata Sukur.

Sukur lantas menyampaikan tiga poin dalam arahannya. Pertama, ia meminta Taruna Merah Putih untuk loyal terhadap partai.

"Loyalitas itu penting sekali," tuturnya.

Kemudian yang kedua, Sukur mengingatkan, agar seluruh pengurus dan kader Taruna Merah Putih untuk kompak dan juga solid. Menurutnya, kalaupun ada perbedaan, jangan dijadikan alasan sebuah perpecahan.

“Ibu Ketua Umum selalu mengingatkan bahwa soliditas sudah 70 persen kemenangan,” kata Sukur.

"Tapi bagaimana kita menyelesaikan gesekan gesekan tersebut secara kekeluargaan. Tujuan kita tak boleh berubah tentu perbedaan-perbedaan yang kita alami membuat partai kita lebih besar, jadi bukan untuk memecah belah kita. Jadi yang kedua itu adalah solid kompak," ujarnya.

Baca Juga:

Sekjen PDIP Bantah Effendi Simbolon Bakal Pindah Partai

Selanjutnya yang ketiga, Ketua dan Sekretaris Taruna Merah Putih diminta ke depan fokus utamanya membangun organisasi yang utuh.

"Tanpa organisasi yang utuh tentu gerakan organisasi Taruna Merah Putih tentu akan tersentak. Jadi tugas utama pak ketua adalah ini nanti dilantik terus dikembangkan pelantikan-pelantikan dewan pimpinan daerah, dilakukan penyegaran lagi," katanya.

"Dewan pimpinan daerah Taruna Merah Putih di seluruh provinsi Indonesia tentu saja sesuai AD/ART kita dan dilantik oleh struktur dewan pimpinan daerah kita sampai ke pimpinan cabang. Nah kalau sudah utuh organisasi, maka kita rancang kegiatan kegiatan, Ibu ketum mengatakan turun ke bawah," sambungnya.

Sukur juga mengatakan, pentingnya Taruna Merah Putih bisa menggaet anak-anak muda jelang Pemilu 2024. Menurutnya, organisasi sayap memiliki fungsi second layer jika partai tidak bisa menemukan jalan.

"Jadi pada hari ini anda nanti yang dilantik sebagai pengurus Taruna Merah Putih ini adalah sarana sebagai laboraturium pendidikan untuk siap nantinya bisa saja menjadi dewan pimpinan pusat partai atau dewan pimpinan daerah," katanya.

Lebih lanjut, Sukur memberikan ucapan selamat terhadap para fungsionaris pengurus Taruna Merah Putih yang dilantik hari ini. Ia berharap Taruna Merah Putih bisa ikut mengantarkan kemenangan hattrick partai di Pemilu.

"Mudah-mudahan kehadiran anda sebagai pengurus yang akan dilantik nantinya memberikan nilai tambah kepada Taruna Merah Putih menjadi kekuatan luar biasa, tapi yang paling penting adalah memberikan kekuatan kepada partai kita untuk menang hattrick pada tahun 2024," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

PDIP Sebut Ada Dugaan Malpraktek Dalam Pembangunan JIS

#PDIP #Taruna #DPP PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Indonesia
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Peringatan Hari Santri 2025 dimaknai PDIP sebagai momentum untuk membangkitkan kekuatan moral dan rasa percaya diri bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Bagikan