Penembakan California: Dua Polisi Tewas Setelah Dilarikan ke RS
Ilustrasi - Penembakan. (ANTARA/Ardika/am)
MerahPutih.com - Kasus penembakan di Amerika Serikat (AS) belum berhenti, dalam waktu yang berdekatan. Tindak kekerasan tersebut bahkan memicu reaksi publik AS terkait aturan kepemilikan senjata.
Penembakan di kota El Monte, California, menewaskan dua polisi dan pelaku, kata pihak berwenang, Selasa (15/5) malam waktu setempat.
Dua polisi ditembak saat bertugas ketika menanggapi laporan dugaan penusukan.
Baca Juga:
NATO Gelar Pertemuan Bikin Kesepakatan Kirim Tambahan Senjata Bagi Ukraina
"Kepolisian El Monte merespons dugaan penusukan di Siesta Inn dan para petugas langsung ditembaki setelah tiba," kata kepolisian dalam sebuah pernyataan, dikutip Antara.
"Kota El Monte berduka dan terkejut dengan penembakan tragis malam ini yang menyebabkan dua petugas kami gugur."
Kekerasan bersenjata di Amerika Serikat menjadi sorotan setelah penembakan di sebuah SD di Uvalde, Texas, bulan lalu, yang menewaskan 19 siswa dan dua guru.
Sebelumnya, penembakan di sebuah toko swalayan di Buffalo, New York, menelan korban tewas 10 orang.
Penembakan massal di Uvalde dan Buffalo telah mendorong upaya baru di Kongres AS untuk menegakkan secara lebih ketat undang-undang federal tentang pengendalian senjata.
Baca Juga:
Amerika dan Sekutunya Cari Cara Kurangi Keuntungan Rusia Dari Penjualan Minyak
Pihak berwenang menyatakan, kedua polisi yang tertembak dilarikan ke Pusat Kesehatan LAC-USC, tetapi meninggal karena luka-luka.
Kantor polisi Los Angeles County sedang menyelidiki insiden itu.
Tersangka penembakan, seorang pria yang belum diungkap identitasnya, juga tewas dalam baku tembak itu.
Nama-nama polisi yang gugur juga tidak disebutkan.
Media lokal KTLA mengatakan, salah satu petugas adalah polisi veteran yang telah bertugas 22 tahun di kepolisian El Monte, sedangkan petugas lainnya baru bertugas kurang dari setahun. (*)
Baca Juga:
Indonesia Tawarkan 3 Formula Jaga Keamanan dan Stabilitas Kawasan Indo-Pasifik
Bagikan
Berita Terkait
Kasasi MA Gugurkan Vonis Seumur Hidup 2 Eks TNI AL Pembunuh Bos Rental
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Lagi Ukur Jalan Pakai Traktor, Pekerja di Intan Jaya Ditembak KKB Hingga Tergeletak di Pinggir Jalan
Shutdown Pemerintah AS Ancam Ratusan Ribu Pekerja, Ekonomi Berisiko Terguncang
Satuan Tugas Mulai Selidiki Radiasi Cs-137 Yang Dikeluhkan Amerika, Mulai Dari Cengkeh Lalu ke Udang
Anggaran Tidak Disetujui, Operasional Pemerintah Amerika Serikat Berhenti
Pemerintah AS Bakal Shutdown, Rupiah Diproyeksi Menguat
Presiden Amerika Serikat Dongkol karena Eskalator Macet, PBB Sebut Juru Kamera Trump Biang Keroknya