Pemprov DKI Relokasi Pedagang Nasi Kapau di Jalan Kramat Raya

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 06 September 2019
Pemprov DKI Relokasi Pedagang Nasi Kapau di Jalan Kramat Raya

Area Food Street Kramat, Senen, Jakarta Pusat yang sudah sepi dan kosong akibat akan dibongkar untuk pelebaran trotoar, Kamis (5/9/2019) (Antara/Livia Kristianti)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan relokasi terhadap pedagang Nasi Kapau di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat karena akan memperlebar trotoar di kawasan itu.

"Mereka direlokasi untuk mengikuti program pelebaran trotoar gagasan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan," ujar Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi saat melakukan kunjungan ke kawasan itu di Jakarta, Kamis (5/9).

Baca Juga:

Alasan Naturalisasi, 170 KK di Bantaran Kali Ciliwung Direlokasi ke Rusun

Pemprov DKI sendiri telah memberikan surat pemberitahuan sebelumnya. Mereka juga telah menggelar rapat bersama camat dan lurah setempat untuk sosialisasi sebagai bagian dari prosedur standar.

"Kita juga tidak semena-mena," jelas Irwandi.

Ia menyebutkan, para pedagang nasi kapau tersebut diminta untuk mengosongkan kios dagangannya paling lambat Kamis ini untuk segera dibongkar.

Ilustrasi Nasi Kapau. (Abraresto.com)

Hari ini, seluruh kios yang berada di kawasan Food Street Kramat yang biasa ramai dengan aktivitas jual beli makanan khas Sumatera Barat sudah kosong dan sepi.

Beberapa pedagang masih ada yang memindahkan barang- barang yang ada di kiosnya ke atas motor roda tiga.

Tidak ada kericuhan dalam proses pemindahan barang-barang oleh 28 pedagang yang ada di area binaan Dinas UKM DKI Jakarta tersebut.

Baca Juga:

Semrawut Pasar Tasik, Anies-Sandi tak Belajar dari Relokasi PKL Tanah Abang

Para pedagang yang masih ada di lokasi sempat berbincang dengan Irwandi mengenai tempat relokasi yang terletak di belakang tempat mereka berjualan sebelumnya.

Rencananya, sebagaimana dikutip Antara, para pedagang makanan khas Sumatera Barat itu akan melakukan kerja bakti membersihkan daerah relokasi sehingga para penjual akan menutup layanannya hingga Minggu (8/9) mendatang. (*)

#Pemprov DKI #Relokasi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
Kebijakan WFA ini sejalan dengan arahan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB)
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 Desember 2025
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Langkah ini diambil agar Pemprov DKI Jakarta memiliki payung hukum yang kuat dalam menangani persoalan mendesak yang bersentuhan langsung dengan rakyat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Indonesia
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Demi menjamin keberlanjutan proyek, Wagub Rano berencana membentuk sebuah lembaga teknis khusus
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Indonesia
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Setelah melakukan peninjauan, Pramono memberikan bantuan biaya perawatan bagi korban luka-luka
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 Desember 2025
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Indonesia
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Pemprov DKI Jakarta prioritaskan pengadaan lahan makam dalam kota sebelum kerja sama daerah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Indonesia
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Proses pembahasan UMP 2026 belum tuntas karena masih terdapat perbedaan pandangan yang signifikan antara kelompok buruh dan kelompok pengusaha
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Indonesia
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Pemprov DKI siapkan antisipasi dan anggarkan proyek NCICD lanjutan di Pluit dan Muara Angke pada 2026
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Indonesia
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Dedy menegaskan bahwa jam kerja sopir truk berinisial W sudah sesuai dengan aturan yang berlaku
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Indonesia
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Pengakuan ini tidak hanya bentuk penghormatan terhadap masa lalu
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Indonesia
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara telah bergerak cepat melaksanakan penanganan darurat di lapangan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Bagikan