Alasan Naturalisasi, 170 KK di Bantaran Kali Ciliwung Direlokasi ke Rusun
Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali meninjau tanggul jebol di Jatipadang, Jaksel (@infojatipadang)
MerahPutih.com - Pemerintah Daerah (Pemda) Jakarta Selatan bakal merelokasi sekitar 170 Kepala Keluarga (KK) yang menempati bataran Kali Ciliwung di Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Wali kota Jakarta Selatan, Marullah Matali mengatakan, nantinya kawasan pesisir Kali Pejaten Timur yang sudah dibebaskan itu akan digunakan untuk kepentingan naturalisasi sungai yang sedang digenjot Gubernur Anies.
Menurut Marullah, relokasi itu dilakukan karena kawasan Pejaten Timur telah menjadi langganan banjir kiriman dari hulu, bogor.
"Kita sudah minta teman-teman untuk menginventarisasi karena itu lokasi yang mestinya dibebaskan untuk naturalisasi kali tentu kita melakukan pembebasan di lahan itu," ujar Marullah Matali di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Senin (29/4).
Diketahui, Kawasan Pejaten Timur sudah menjadi langganan sejak dulu. Dulu kawasan ini hanya diterjang banjir kiriman dari Bogor lima tahun sekali, namun belakangan banjir kiriman ini menghantam Pejaten timur dalam dua tahun beruntun.
Sebanyak 170 KK yang terimabas relokasi bakak dipindahkan ke Rumah Susun (Rusun) Pengadegan Pancoran Jakarta Selatan.
"Di pegadegan misalnya, itu masih ada rumah susun nanti ditata. Saya sudah usulkan, kalau memungkinkan semaksimalnya diakomodir di rumah susun ya dimaksimalkan," tuturnya
Marullah mengklaim warga yang terkena relokasi menerima tawaran dari Pemkot Jaksel untuk dipikendahkan ke rusun. Bahkan, kata dia, warga tak ada yang keberatan atas rencana perpindahan itu.
"Banyak mereka yang masih menunggu Kapan kita masuk situ," ungkapnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Antisipasi Ancaman Banjir Rob, Pemprov DKI Siagakan Drone Pemantau Got Sampai Melibatkan 560 Pompa Permanen untuk 7 Wilayah Rawan
Pohon Tua di Jakarta Berubah Jadi 'Malaikat Pencabut Nyawa' Saat Hujan Ekstrem, DPRD Desak Pemangkasan 62 Ribu Pohon Sebelum Korban Berjatuhan Lagi
Pedagang Eks Barito Wajib Tahu! Ini Syarat yang Wajib Dipenuhi Jika Mau Punya Kios di SFK Lenteng Agung, Satu KK Hanya Boleh Satu Kios
Air Laut Mau 'Ngelunjak' ke Daratan, Dinas SDA DKI Siapkan Ribuan Pompa dan Pasukan Biru di Pesisir Jakarta
Tanggul Baswedan Jebol, Gubernur Pramono Anung Siapkan Dua Jurus Jitu Penyelamatan Jati Padang
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Pemprov DKI Mulai Besok Gelar Operasi Modifikasi Cuaca Besar-besaran Sampai 10 November 2025
21 Perusahaan Top Jakarta Termasuk BUMD Tawarkan 107 Posisi Eksklusif di Job Fair Disabilitas 2025, Simak Syaratnya
46 Siswa SMP Jaksel Terciduk Mau Tawuran, KJP Dicabut dan Dihukum Nyanyi Tek Kotek Anak Ayam
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi