Pelaku Penyerangan Dua Prajurit TNI di Papua Kini dalam Pengejaran

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 19 Mei 2021
Pelaku Penyerangan Dua Prajurit TNI di Papua Kini dalam Pengejaran

Ilustrasi. (MP/Alfi Rahmadhani)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Aparat TNI-Polri masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penyerangan dua prajurit di Bandara Nol Goliat, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua.

Penyerangan OTK itu terjadi pada hari ini, Selasa (18/5), sekira pukul 11.20 WIT.

"Sampai dengan saat ini aparat TNI-Polri masih melakukan pengejaran terhadap kelompok OTK tersebut," ucap Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (19/5).

Baca Juga:

Permasalahan di Papua Dinilai Paling Kompleks dan Alot

Menurut dia, akibat penyerangan itu, dua prajurit Yonif Para Raider 432/Waspada Setia Jaya harus gugur.

"Pada tanggal 18 Mei 2021 telah terjadi penyerangan oleh orang tidak dikenal (OTK) di Bandara Nol Goliat Dekai Yahukimo yang menyebabkan dua orang anggota dari Satgas Pamrahwan Yonif R 432 meninggal dunia," katanya.

Selain melakukan penyerangan, para pelaku turut membawa kabur senjata milik korban. Adapun senjata yang diambil adalah jenis SS2 V1 kaliber 5,56 mm.

Aparat TNI-Polri melakukan pengejaran KKB yang melakukan aksi penembakan guru di Beoga Kabupaten Puncak, Jumat. (ANTARA News Papua/Satgas Humas Ops Nemangkawi)
Aparat TNI-Polri melakukan pengejaran KKB yang melakukan aksi penembakan guru di Beoga Kabupaten Puncak, Jumat. (ANTARA News Papua/Satgas Humas Ops Nemangkawi)

Kedua prajurit Para Raider tersebut sedang melakukan pengamanan daerah rawan di Bandara Nop Goliat Dekai Yahukimo.

Saat melakukan pengamanan pembangunan talud kedua prajurit tersebut diserang menggunakan senjata tajam oleh puluhan orang di Tanggul Kali Brasa, Dekai, Kabupaten Yahukimo, Selasa (18/5).

Baca Juga:

KKB Papua Sergap TNI, 2 Prajurit Gugur dan Senapan Serbu Dibawa Kabur

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.20 WIT, dekat Camp PT Pentagon Terang Asli.

Praka Alif mengalami luka bacok di tangan kiri, kanan dan paha kiri serta kepala belakang.

Sementara Prada Ardi mengalami luka bacok di tangan kiri dan kepala belakang.

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri telah memerintahkan anggota Polri untuk melakukan penyisiran dan pengejaran terhadap kelompok tak dikenal tersebut. (Knu)

Baca Juga:

Pelabelan KKB Jadi Kelompok Teror Dinilai Perparah Konflik di Papua

#Teroris #Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) #Papua #TNI
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Desak Negara Hadir Selamatkan Pendidikan 700 Ribu Anak Papua
Lalu Hadrian menegaskan bahwa hambatan pendidikan di Papua memang nyata adanya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Desak Negara Hadir Selamatkan Pendidikan 700 Ribu Anak Papua
Indonesia
Kejar Swasembada Energi, Prabowo Minta Papua Tanam Sawit hingga Singkong
Presiden RI, Prabowo Subianto, mendorong pengembangan tanaman berbasis komoditas di Papua.
Soffi Amira - Rabu, 17 Desember 2025
Kejar Swasembada Energi, Prabowo Minta Papua Tanam Sawit hingga Singkong
Indonesia
Wagub Kalbar Gandeng Imigrasi Buru 15 WNA China Penyerang TNI di Area Tambang Ketapang
Peristiwa ini meletus di area operasional PT Sultan Rafli Mandiri pada Minggu (14/12)
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 Desember 2025
Wagub Kalbar Gandeng Imigrasi Buru 15 WNA China Penyerang TNI di Area Tambang Ketapang
Indonesia
Duduk Perkara Belasan WNA China Serang TNI Pakai Parang di Ketapang Versi Kodam XII/Tanjungpura
Akibat amuk massa tersebut, kendaraan operasional perusahaan mengalami kerusakan parah
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 Desember 2025
Duduk Perkara Belasan WNA China Serang TNI Pakai Parang di Ketapang Versi Kodam XII/Tanjungpura
Indonesia
Anggaran Makan Begizi Gratis di Papua Rp 25 Triliun, Lebih Mahal Dibandingkan Jawa
Kebutuhan anggaran yang dialokasikan BGN untuk menambah hingga 2.500 SPPG yang menyasar 750 ribu penerima manfaat, diperkirakan mencapai Rp 25 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 Desember 2025
Anggaran Makan Begizi Gratis di Papua Rp 25 Triliun, Lebih Mahal Dibandingkan Jawa
Indonesia
Presiden Larang Dana Otsus Papua Digunakan Buat Perjalanan Luar Negeri
Dana otsus, harus dipergunakan untuk program-program pembangunan prioritas di daerah, yang ditujukan langsung untuk kepentingan rakyat.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 Desember 2025
Presiden Larang Dana Otsus Papua Digunakan Buat Perjalanan Luar Negeri
Indonesia
Prabowo Ingatkan Kepala Daerah Papua tak Gunakan Dana Otsus untuk Jalan-Jalan
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengingatkan kepala daerah di Papua tidak menggunakan dana otsus untuk jalan-jalan.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Prabowo Ingatkan Kepala Daerah Papua tak Gunakan Dana Otsus untuk Jalan-Jalan
Indonesia
Belajar dari Bencana, Prabowo Dorong Pembangunan Lumbung Pangan di Papua
Presiden RI, Prabowo Subianto, mendorong pembangunan lumbung pangan di Papua. Hal itu menjadi pelajaran dari berbagai bencana alam yang melanda Indonesia.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Belajar dari Bencana, Prabowo Dorong Pembangunan Lumbung Pangan di Papua
Indonesia
Prabowo Targetkan 2.500 SPPG di Papua Beroperasi Penuh pada 17 Agustus 2026
Presiden RI, Prabowo Subianto, menargetkan 2.500 SPPG di Papua bisa beroperasi penuh pada 17 Agustus 2026.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Prabowo Targetkan 2.500 SPPG di Papua Beroperasi Penuh pada 17 Agustus 2026
Indonesia
Dankodiklat TNI Buka Tarkorna XV, GM FKPPI Luncurkan Transformasi Berbasis AI
Dankodiklat TNI membuka Tarkorna XV. Pada acara ini, GM FKPPI meluncurkan transformasi berbasis AI.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Dankodiklat TNI Buka Tarkorna XV, GM FKPPI Luncurkan Transformasi Berbasis AI
Bagikan