Otorita IKN Pastikan Penduduk Wilayah Ibu Kota Baru Bagian dari Pembangunan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 07 Juli 2022
Otorita IKN Pastikan Penduduk Wilayah Ibu Kota Baru Bagian dari Pembangunan

Kepala Otorita Ibukota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono (ANTARA /HO-OIKN)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pendirian Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara memasuki tahap pembangunan fisik. Istana Negara sebagai tempat Presiden tinggal dan berkantor, juga Istana Wakil Presiden, bersama sejumlah bangunan kantor lainnya menjadi yang pertama dibangun di kawasan ibu kota baru.

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono menyebutkan, pembangunan awal termasuk juga beberapa kantor kementerian, fasilitas untuk TNI dan Polri, perumahan, sekolah, rumah sakit, taman dan ruang terbuka hijau, juga pasar dan tempat hiburan yang sesuai dengan kondisi alam dan lingkungan.

"Saat ini sudah dimulai pematangan lahan, pembuatan jalan akses menuju titik-titik lokasi pembangunan, pembangunan bendungan untuk intake air minum, dan persemaian bibit pohon untuk nanti ditanam di tempat yang sudah ditentukan," kata Bambang Susantono di Balikpapan, Kaltim, Rabu (6/7), dikutip Antara.

Baca Juga:

Kemendagri Perintahkan Pemda Hentikan Pemberian Izin Pembangunan di Kawasan IKN

Di samping itu, OIKN bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait juga menyelenggarakan berbagai macam program pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kemampuan masyarakat, agar bisa terlibat dalam pembangunan.

"Sebab penduduk setempat, penduduk Kecamatan Semoi dan Sepaku, adalah bagian tak terpisahkan dari pembangunan IKN,” kata Bambang Susantono.

Untuk memastikan kebutuhan tenaga kerja, OIKN juga bekerja sama dengan Universitas Mulawarman dan Universitas Balikpapan untuk mempelajari kondisi sosial masyarakat di kedua kecamatan tersebut.

Tim dari kedua kampus juga mendata kebutuhan masyarakat dan keahlian yang diperlukan di IKN khususnya dalam tahap pembangunan ini.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Indonesia Diaspora Network (IDN) Global Kartini Sarsilaningsih mengharapkan IKN menjadi simbol kemajuan peradaban bangsa Indonesia.

Untuk itu, IDN Global akan ikut menggaungkan ke mancanegara karena diaspora Indonesia yang tersebar di luar negeri dapat menjadi elemen strategis untuk mendukung investasi di IKN.

Baca Juga:

DPD RI Sarankan Pembangunan di IKN Tidak Tergesa-gesa

Kartini juga menyampaikan harapannya perihal Rumah Diaspora di IKN, untuk mewadahi diaspora Indonesia di seluruh dunia untuk menampilkan prestasi, menggali potensi kolaborasi, menyalurkan aspirasi, memperluas jaringan, dan menjaga silaturahmi antara diaspora dan pemangku kepentingan di IKN.

Selain itu, Kartini mengungkapkan bahwa IDN Global berencana mengimplementasikan program digitalisasi desa dan donasi buku dari seluruh dunia melalui program Buku, Jendela Dunia.

“Kami sudah memiliki kelompok kerja diaspora bangun desa. Sistemnya dibuat diaspora di Australia, namanya openSID, sudah dipakai 5.000 desa dan didukung komunitas sehingga sistem itu terus berkembang,” ungkap Kartini.

Bambang mengapresiasi partisipasi IDN Global dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara. Menurut Bambang, hal tersebut merupakan wujud kecintaan diaspora kepada bangsa Indonesia.

"Sebagai ibu kota kebanggaan kita bersama, Nusantara adalah kota Indonesia masa depan, yang modern, dan berkarakter kebinekaan tetapi tetap satu bangsa,” tegas Bambang. (*)

Baca Juga:

Jokowi dan Presiden UEA Bahas Kerja Sama Investasi di IKN

#IKN Nusantara #Pembangunan
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Komisi II DPR Dukung Syarat Prabowo Teken Keppres Pemindahan ke IKN
Prabowo baru bersedia meneken Keppres Pemindahan IKN dengan syarat infrastruktur dan sarana prasarana telah benar-benar siap.
Wisnu Cipto - Rabu, 30 Juli 2025
Komisi II DPR Dukung Syarat Prabowo Teken Keppres Pemindahan ke IKN
Indonesia
IKN Bakal Terus Diguyur Dana, DPR Jamin Tak Akan Layu Sebelum Berkembang
Otorita IKN akan mengalami peningkatan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 25 Juli 2025
IKN Bakal Terus Diguyur Dana, DPR Jamin Tak Akan Layu Sebelum Berkembang
Indonesia
Banggar DPR Janjikan Tiap Tahun IKN Dapat Anggaran, Proyek Tidak Boleh Mangkrak
Pembangunan IKN tetap berlanjut meski anggaran yang dialokasikan untuk Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) fluktuatif tiap tahunnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
Banggar DPR Janjikan Tiap Tahun IKN Dapat Anggaran, Proyek Tidak Boleh Mangkrak
Indonesia
Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah
Ada permintaan dari Kepala OIKN untuk mengubah status bandara IKN yang tadinya hanya akan dipergunakan VIP menjadi bandara umum.
Dwi Astarini - Kamis, 24 Juli 2025
Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah
Indonesia
TNI AL Bangun 5 Batalyon Infantri Anyar Termasuk di IKN
, lima batalyon baru itu akan ditempatkan di Jakarta, Lampung, Ambon, Ibu Kota Nusantara (IKN) dan wilayah Natuna.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
TNI AL Bangun 5 Batalyon Infantri Anyar Termasuk di IKN
Indonesia
Apresiasi Usulan NasDem, Komisi II Kaji Wacana Penundaan Sementara Pembangunan IKN
Moratorium sementara pembangunan IKN perlu mempertimbangkan program strategis Presiden Prabowo saat ini.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Apresiasi Usulan NasDem, Komisi II Kaji Wacana Penundaan Sementara Pembangunan IKN
Indonesia
PAN Bicara Potensi Polemik Gibran Pindah Kantor ke IKN, Minta Prabowo Turun Tangan
Usulan yang dilontarkan Partai NasDem agar Wapres berkantor di IKN tidak mudah direalisasikan.
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
PAN Bicara Potensi Polemik Gibran Pindah Kantor ke IKN, Minta Prabowo Turun Tangan
Indonesia
NasDem Usul Wapres Gibran Berkantor di IKN, PDIP Setuju Biar Pisah Sama Prabowo
"Indonesia bukan hanya Jawa, apalagi Jakarta. Konon ibu kota negara sudah pindah ke IKN, maka urgent kalau Gibran berkantor di IKN.”
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
NasDem Usul Wapres Gibran Berkantor di IKN, PDIP Setuju Biar Pisah Sama Prabowo
Indonesia
Politikus DPR Dukung Peringatan HUT RI Digelar di Jakarta Dibanding di IKN, Lebih Efisien dan Terjangkau
Selain biaya seremonial acara, negara juga harus mengeluarkan biaya transportasi dan akomodasi untuk para pejabat yang datang ke sana.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 17 Juli 2025
Politikus DPR Dukung Peringatan HUT RI Digelar di Jakarta Dibanding di IKN, Lebih Efisien dan Terjangkau
Indonesia
Komisi II DPR Dukung HUT ke-80 RI Digelar di Jakarta, Lebih Meriah dan Hemat Anggaran
Jakarta lebih mudah diakses oleh para tamu undangan, termasuk pejabat negara, mantan presiden, dan tokoh masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 17 Juli 2025
Komisi II DPR Dukung HUT ke-80 RI Digelar di Jakarta, Lebih Meriah dan Hemat Anggaran
Bagikan