Selebrita

Nugie Ajak Fans Hargai Air

Rina GarminaRina Garmina - Kamis, 22 Maret 2018
Nugie Ajak Fans Hargai Air

Nugie. (Foto: MP/Ikhsan Digdo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PENCEMARAN air di Indonesia masih kerap ditemukan. Terlebih di kawasan ibu kota. Tidak perlu berbicara hal besar seperti perusahaan. Rumah-rumah warga pun masih menjadi penyebab pencemaran air karena membuang limbah ke saluran air.

Hal itu disampaikan penyanyi sekaligus Duta Lingkungan Hidup Nugie saat ditemui belum lama ini di kawasan BSD, Tangerang Selatan. Sebagai pegiat lingkungan, Nugie pun prihatin dengan masih adanya pencemaran air bersih. Mestinya harus ada pengolahan air di setiap distrik kota.

"Kalau dilihat dari saluran pembuangan rumah aja,itu akan mengalir ke mana. Seharusnya ada instalasi pengolahan air limbah yang memang harusnya satu distrik punya sebelum mengalir ke sungai," tutur Nugie.

Meskipun air limbah rumah tangga mengalir ke selokan, Nugie berpendapat sistem pengolahan limbah harus diterapkan sebelum mengalir ke sumber air yang lebih besar.

"Comberan kan ke got besar, kali besar sampai ke laut. Dan hasilnya memang kelihatan belum ada sistem pengelolaan," tambahnya.

Ditambahkan ayah dua anak ini, Indonesia tidak kalah dengan negara lain soal ketersediaan air bersih. Tanah Air tercinta ini masih memiliki lokasi alami tempat sumber mata air ditemukan. Seharusnya Indonesia tidak akan pernah darurat air bersih.

"Kenyataannya Indonesia memiliki persediaan air bersih yang lebih besar karena kita punya banyak daerah yang masih alami, penyediaan sumber mata air," imbuhnya.

Bukan hanya mencemarkan air bersih saja. Kesadaran warga untuk menghargai air pun masih sangat minim. Lebih parah lagi, setiap segmen usia masih melakukan pemborosan air. Misalnya lupa mematikan kran.

Masih banyak orang yang tidak peduli saat menemukan kran terbuka. Air dibiarkan mengalir begitu saja. Padahal menutup kran tidak akan menyita waktu sedetik pun.

"Kegiatan sehari yang dilakukan, cuci muka, sikat gigi dan air terus mengalir sering saya jumpai di berbagai kegiatan. Bahkan di pertokoan-pertokoan, krannya enggak mati aja dicuekin sama orangnya," ungkap Nugie.

Intinya Indonesia tidak pernah darurat air bersih. Hanya kesadaran masyarakat saja yang masih sangat minim.

"Buat saya kepedulian-kepedulian kita, awareness soal air kurang," pungkas Nugie.

Sahabat Merah Putih, selagi memeringati Hari Air Sedunia, yuk maknai hari istimewa ini dengan lebih menghargai dan wajar dalam menggunakan air. Bukan saat memakai saja, ingatkan pula siapa pun di sekitar Anda untuk memberi kepedulian terhadap air. Selamat Hari Air Sedunia! (Ikh)

Dapatkan pula artikel terbaru lain di sini.

#Hari Air Dunia 2015 #Air Minum
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Penyedotan Air Tanah Rugikan Warga, Komisi VII DPR Desak Penataan Industri Air Kemasan
Berdasarkan data Kementerian Perindustrian, terdapat 707 pabrik AMDK yang beroperasi di Indonesia.
Dwi Astarini - Rabu, 12 November 2025
Penyedotan Air Tanah Rugikan Warga, Komisi VII DPR Desak Penataan Industri Air Kemasan
Indonesia
DPR Sebut 'Gimmick' AMDK Berlabel 'Air Pegunungan' Bentuk Pelecehan Kedaulatan Negara, Menteri Jangan Hanya Mengimbau Masyarakat
Hanif mengingatkan publik agar tidak mudah tertipu dengan label "air pegunungan"
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
DPR Sebut 'Gimmick' AMDK Berlabel 'Air Pegunungan' Bentuk Pelecehan Kedaulatan Negara, Menteri Jangan Hanya Mengimbau Masyarakat
Indonesia
IHW Desak BPOM dan BPJPH Audit Aqua Terait Dugaan Penggunaan Air Sumur
IHW mendorong BPOM dan BPJPH melakukan audit menyeluruh terhadap fasilitas produksi dan sumber air yang digunakan oleh Aqua.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 24 Oktober 2025
IHW Desak BPOM dan BPJPH Audit Aqua Terait Dugaan Penggunaan Air Sumur
Indonesia
Aqua Dianggap Bohongi Konsumen soal Sumber Air, YLKI Minta Pemerintah Lakukan Audit
Aqua kini dianggap membohongi konsumen soal sumber air. YLKI pun meminta pemerintah untuk melakukan audit terhadap produsen air minum tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Aqua Dianggap Bohongi Konsumen soal Sumber Air, YLKI Minta Pemerintah Lakukan Audit
Indonesia
Dewan Gerindra Desak BPKN Selidiki Temuan Sumber Air Aqua dari Sumur Bor di Subang
Temuan bahwa sumber air Aqua di Subang berasal dari sumur bor, bukan mata air pegunungan sebagaimana diklaim, merupakan persoalan serius.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
Dewan Gerindra Desak BPKN Selidiki Temuan Sumber Air Aqua dari Sumur Bor di Subang
Indonesia
3 Depot Air Isi Ulang di Jaksel Ditutup Satpol PP, Ada Kandungan E Coli
Tempat usaha itu ditindak karena tidak memiliki izin usaha sesuai ketentuan, dan tidak memenuhi standar kualitas air.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
3 Depot Air Isi Ulang di Jaksel Ditutup Satpol PP, Ada Kandungan E Coli
Indonesia
Pit Galian Jatiwaringin-Hek Kramat Jati Ditutup, Lalu Lintas Sudah Kembali Normal
PAM Jaya menutup pit galian Jatiwaringin-Hek Kramat Jati. Saat ini, kondisi lalu lintas sudah kembali normal.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Pit Galian Jatiwaringin-Hek Kramat Jati Ditutup, Lalu Lintas Sudah Kembali Normal
Indonesia
Sambungan Perpipaan Rumah Naik Lebih dari 2 Kali Lipat Pasca Pengelolaan Air Diambil Alih PAM Jaya
Hingga Juni 2025, cakupan layanan air minum perpipaan PAM Jaya telah mencapai 72,69 persen dan mencakup sebagian besar wilayah di Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
Sambungan Perpipaan Rumah Naik Lebih dari 2 Kali Lipat Pasca Pengelolaan Air Diambil Alih PAM Jaya
Indonesia
Ingin Penumpang Biasa Bawa Tumbler, PT KAI Sudah Sediakan 102 Water Station di 39 Stasiun
PT KAI janji pengembangan akan terus berlanjut. Dalam waktu dekat, KAI akan menambah fasilitas Water Station.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 12 Juni 2025
Ingin Penumpang Biasa Bawa Tumbler, PT KAI Sudah Sediakan 102 Water Station di 39 Stasiun
Indonesia
Fakta di Balik Video Viral Galon Air Minum Penyok, Begini Penjelasan Pakar Universitas Trilogi
Meskipun demikian, ia mengakui bahwa galon yang penyok dapat mengurangi nilai estetikanya
Angga Yudha Pratama - Senin, 19 Mei 2025
Fakta di Balik Video Viral Galon Air Minum Penyok, Begini Penjelasan Pakar Universitas Trilogi
Bagikan