Nikita Mirzani Hanya Bisa Bahasa Indonesia

KARENA cinta dan peduli dengan budaya Indonesia, Nikita Mirzani akhirnya memutuskan terlibat bermain dalam pagelaran Wayang Orang Srikandi Nekat. Wayang memang menjadi bagian kebudayaan Indonesia yang berasal dari tanah Jawa.

Menurut Nikita acara tersebut perlu dihelat agar memicu semangat para milenial untuk melestarikan kebudayaan Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Nikita saat ditemui di Sudirman, Jakarta Selatan (15/2).

"Bagus banget karena memang harusnya dari dulu anak muda melestarikan budaya sendiri.
Kebanyakan anak muda sekarang kurang peduli," ungkapnya.

Selain itu ditambahkan olehnya alasan ia ingin terlibat selain mencintai budaya Indonesia. Tidak lain karena hasil dari pementasan tersebut akan didonasikan pada anak-anak penderita penyakit hydrochepalus.

Tepatnya bagi para penderita penyakit tersebut yang berada dalam radar bantuan Yayasan Wisma Kasih Bunda. Yayasan tersebut didirikan oleh desainer terkemuka Anne Avantie yang juga terlibat dalam pementasan wayang orang tersebut.

"Yang membuat tertarik selain mengangkat budaya-budayanya karena didonasikan untuk anak-anak penderita penyakit hydrochepalus," katanya serius.

Lebih lanjut, diketahui Nikita memang sudah lama tidak tampil dalam layar lebar. Karena itu dengan tampilnya Nikita bermain wayang orang, ia ingin menjadikannya sebagai pemanasan sebelum nantinya kembai bermain film.

"Dari yang awal-awal dulu yang mudah-mudah dulu. Karena di film mungkin sudah tidak laku lagi," katanya sambil bercanda.

Pementasan tersebut juga akan memakai dua bahasa, Indonesia dan Jawa. Nikita hanya akan berdialog dengan satu bahasa. Ia tidak berdialog dalam bahasa Jawa nantinya.

"Bahasa Indonesia aja," tutupnya. (ikh)