Meta Diprediksi akan Lakukan PHK Besar-besaran Lagi
PHK berlangsung pekan ini. (Foto: Unsplash/ANTONI SHKRABA production)
PERUSAHAAN yagn dulu dikenal sebagai Facebook itu dikonfirmasi TechCrunch akan mengeluarkan putaran PHK massal lagi. Putaran PHK terbaru ini masih menjadi bagian dari rencana PHK yang terakhir, dengan total tenaga kerja yang dirumahkan mencapai sekitar 10.000 karyawan.
Sebanyak 4.000 pekerjaan pada pekan ini dikonfirmasi akan dihilangkan, sebagai langkah restrukturisasi terbaru perusahaan. Mereka masih bagian dari 10.000 PHK yang lalu, dan Zuckerberg mengungkapkan alasan PHK karena pekerjaan-pekerjaan itu dianggap sebagai 'proyek prioritas rendah'.
Pemutusan hubungan kerja massal adalah bagian dari restrukturisasi yang lebih luas di Meta yang dijuluki Zuckerberg sebagai 'tahun efisiensi', yang dimulai dengan 11.000 PHK yang diumumkan pada bulan November lalu.
Baca juga:
Meta Tutup Layanan Fintech Novi, Tanda Kejatuhan Kripto?
Zuckerberg sebelumnya mengatakan PHK April ini akan memengaruhi peran di departemen teknologi, sementara putaran PHK lainnya yang direncanakan pada Mei akan menghantam sisi bisnis. Nampaknya Zuckerberg sedang berupaya memutar otak dengan bisnis dan pengembangan teknologi perusahaannya.
Beberapa berspekulasi bahwa banyak proyek dan tim dalam aplikasi Facebook dan Reality Labs, unit yang didedikasikan untuk pengalaman augmented reality dan virtual, akan segera bertemu ajalnya. Namun, mereka yang mengerjakan pengembangan game mungkin aman untuk saat ini.
Pasalnya, Meta masih berupaya untuk memasarkan pertaruhan teknologi mereka pada metaverse kepada para pengguna tradisional. Itu bisa menjadi poros strategis untuk Meta dan Zuckerberg, keduanya telah mempromosikan metaverse sebagai tempat interaksi sosial, pekerjaan, dan e-commerce.
Baca juga:
Meta Platform Punya Banyak Saingan di Jagat Metaverse
Sayangnya, metaverse berpotensi menjadi salah satu investasi teknologi terburuk sepanjang sejarah Zuckerberg. Sepanjang 2022, Reality Labs telah mencatat kerugian hingga USD 13,7 miliar (Rp 204 triliun), hampir tujuh kali lebih besar dari pendapatannya yang hanya USD 2,2 miliar (Rp 32,9 triliun).
Meta juga diketahui menuangkan miliaran dolar AS ke dalam platform VR sosial Horizon Worlds. Sayangnya, Horizon Worlds belum benar-benar diluncurkan, dengan hanya sekitar 200.000 pengguna aktif bulanan pada akhir tahun lalu. (waf)
Baca juga:
Meta akan PHK 10.000 Karyawan
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
[HOAKS atau FAKTA] : Mark Zuckerberg Sebut, Jika Perang antara AS dan Iran Pecah, Dunia akan Kehilangan Media Sosial Instagram hingga Google
Misi Gila Zuckerberg! Rekrut Langsung Tim Superintelligence Demi AI Selevel Manusia
Meta Janji Bantu Penegak Hukum Dalam Menyelidiki Group Fantasi Sedarah
Komdigi Take Down 30 Konten ‘Fantasi Sedarah’, Disebut Merusak Mental Anak-Anak
Skandal Grup Facebook "Fantasi Sedarah", Polda Metro Jaya Turun Tangan Buru Dalang Inses Online
Praktik Inses di Grup Facebook 'Fantasi Sedarah' Terendus, Meta-Kemkomdigi Bersatu Lawan Kejahatan Digital
Meta Hadapi Gugatan Hukum atas Rencana Gunakan Data Pengguna Eropa untuk AI
Meta AI Jadi Platform Mandiri yang Terpisah dari Media Sosialnya, Tantang ChatGPT dan OpenAI
Threads Kini Lebih Personal, Atur Feed Sesuai Selera Kamu