Menteri Yasonna Santai Dilaporkan Atas Dugaan Menghalangi Penyidikan

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 28 Januari 2020
 Menteri Yasonna Santai Dilaporkan Atas Dugaan Menghalangi Penyidikan

Menkumham Yasonna Laoly di Istana Negara, Jakarta. (Humas/Rahmat/setkab.go.id)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly menanggapi santai menyikapi langkah Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi yang melaporkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan menghalangi penyidikan kasus dugaan suap terkait proses PAW anggota DPR dari PDIP.

"Itu sah-sah saja. Itu wajar-wajar saja itu. Kan mereka belum tahu bagaimana (persoalannya)," kata Yasonna usai memberikan kuliah umum di Pusat Kajian Teologi Publik STFT Jakarta, Senin (27/1).

Baca Juga:

Kemenkumham Bentuk Tim Independen Usut Keberadaan Caleg PDIP Harun Masiku

Diketahui Koalisi Masyarakat Sipil melaporkan Yasonna ke Direktorat Pengaduan masyarakat KPK atas dugaan merintangi proses hukum kasus suap pengurusan pergantian PAW Caleg PDIP pada Kamis (23/1).

Koalisi melaporkan Yasonna yang juga Ketua DPP PDIP Bidang Hukum dan Perundang-undangan itu karena diduga telah melanggar Pasal 21 UU Tindak Pidana Korupsi terkait keberadaan tersangka Harun Masiku.

Menteri Yasonna tanggapi laporan Koalisi Masyarakat Sipil terhadap dirinya
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. (MP/Venansius Fortunatus)

Anggota koalisi yang juga Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Kurnia Ramadhana menjelaskan, pihaknya melihat adanya keterangan janggal yang diberikan Yasonna mengenai Harun Masiku sebelumnya. Hal ini menyangkut keberadaan Harun Masiku yang sampai saat ini masih buron.

Menurut Kurnia, sikap Yasonna dan jajarannya sangat janggal lantaran memberi keterangan Harun Masiku terbang ke Singapura, setelah KPK melakukan penyidikan. Terlebih dengan embel-embel partai, Yasonna justru mengikuti konferenai pers PDIP terkait kasus tersebut.

Dalam laporannya, Koalisi juga membawa bukti-bukti dugaan pelanggaran pidana yang dilakukan Yasonna. Salah satunya berupa rekaman CCTV mengenai datangnya Harun Masiku ke Indonesia pada 7 Januari 2020.

Yasonna menegaskan tidak menghalangi KPK mengusut kasus suap ini. Dia juga mengklaim tidak memiliki konflik kepentingan terkait penanganan kasus tersebu

"Tidak ada, saya pastikan tidak ada," ujarnya.

Yasonna menyalahkan Sistem Informasi Keimigrasian atas simpang siurnya informasi keberadaan Harun. Menurutnya, Sistem Informasi Keimigrasian sudah usang.

"Ada memang kesalahan data, yang karena kesalahan teknis. Karena kan sistem (manajemen) informasi keimigrasian itu (masih) versi satu, yang dibuat tahun 2008," kata Yasonna.

Menurutnya sistem informasi di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta belum diperbarui. Hal ini yang membuat kedatangan Harun di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta tidak langsung masuk ke dalam pusat sistem informasi. Sementara keberangkatan Harun ke Singapura terdeteksi karena melalui Terminal 3 yang sistemnya sudah diperbarui.

"Kalau di Terminal 3 kan sudah (ada pembaharuan), maka delay-nya itu yang apa, yang membuat Dirjen mengatakan 'oh belum ada, Pak (Harun Masiku)'. Datanya itu tidak masuk di server," ungkap Yasonna.

Baca Juga:

Kemenkumham Bantah Sembunyikan Caleg PDIP Buronan KPK Harun Masiku

Setelah mengetahui aadanya kesalahannya, Yasonna mengklaim telah memerintahkan membentuk tim independen, yang terdiri dari cyber crime Polri, Kemkominfo, BSSN, dan Ombudsman. Tim tersebut akan menelusuri penyebab simpang siurnya informasi mengenai keberadaan Harun Masiku.

"Supaya fair membuat penelitian independen tentang mengapa itu terjadi, supaya jangan dari saya, nanti oh wait pak Menteri kan bikin-bikin saja bohong-bohong. Saya pikir saya belum terlalu tolol lah untuk melakukan separah itu," pungkasnya.(Pon)

Baca Juga:

Lontarkan Pernyataan Ngawur Soal Harun Masiku, Presiden Jokowi Semprot Menteri Yasonna

#Yasonna Laoly #Koalisi Masyarakat Sipil #Menteri Yasonna #Komisi Pemberantasan Korupsi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
KPK Dalami Peran Gubernur Kalbar Ria Norsan di Kasus Proyek Jalan Mempawah
Diketahui, kader Gerindra itu menjadi Bupati Mempawah selama dua periode 2009-2014 dan 2014-2018
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 23 Agustus 2025
KPK Dalami Peran Gubernur Kalbar Ria Norsan di Kasus Proyek Jalan Mempawah
Indonesia
Minta Insiden Ledakan Amunisi di Garut Diusut Tuntas, Koalisi Masyarakat: Harus Dilakukan Lembaga Independen
Menurut Koalisi Masyarakat, pembiaran negara atas kejadian ini bisa tergolong pelanggaran hak asasi manusia.
Frengky Aruan - Rabu, 14 Mei 2025
Minta Insiden Ledakan Amunisi di Garut Diusut Tuntas, Koalisi Masyarakat: Harus Dilakukan Lembaga Independen
Indonesia
Kolaborasi Bareng KPK Kampanyekan Antikorupsi, Rhoma Irama Doakan Pejabat tak Pakai Rompi Oranye
Kerja sama ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya mereka yang berpotensi terjerumus dalam tindak korupsi.
Dwi Astarini - Selasa, 29 April 2025
Kolaborasi Bareng KPK Kampanyekan Antikorupsi, Rhoma Irama Doakan Pejabat tak Pakai Rompi Oranye
Indonesia
KPK Usut Dugaan Korupsi di Kalbar, Penyidik Mulai Lakukan Penggeledahan
Tessa belum bisa menyampaikan informasi lengkap mengenai kasus tersebut
Angga Yudha Pratama - Minggu, 27 April 2025
KPK Usut Dugaan Korupsi di Kalbar, Penyidik Mulai Lakukan Penggeledahan
Indonesia
Yasonna Bantah Ada Perbedaan Sikap soal Mundurnya Kongres PDIP
Ketua DPP PDIP, Yasonna Laoly, membantah adanya perbedaan sikap soal mundurnya Kongres PDIP.
Soffi Amira - Kamis, 17 April 2025
Yasonna Bantah Ada Perbedaan Sikap soal Mundurnya Kongres PDIP
Indonesia
Dipecat dari Dirjen Imigrasi Terkait Informasi Harun Masiku, Ronny Sompie: Tanya Yasonna
Ronny Sompie, tidak membantah saat ditanya apakah pemecatannya berkaitan dengan pengungkapan informasi perlintasan mantan caleg PDI Perjuangan (PDIP) Harun Masiku.
Frengky Aruan - Jumat, 03 Januari 2025
Dipecat dari Dirjen Imigrasi Terkait Informasi Harun Masiku, Ronny Sompie: Tanya Yasonna
Indonesia
KPK Minta Yasonna Laoly Proaktif Beri Informasi Buronan Harun Masiku
KPK meminta semua pihak yang mengetahui posisi Harun Masiku memberi informasi kepada KPK
Wisnu Cipto - Kamis, 19 Desember 2024
KPK Minta Yasonna Laoly Proaktif Beri Informasi Buronan Harun Masiku
Indonesia
KPK Cecar Eks Menkumham Yasonna soal Surat ke MA Minta Fatwa PAW Harun Masiku
Yasonna mengaku ditanya penyidik terkait dua poin utama.
Wisnu Cipto - Rabu, 18 Desember 2024
KPK Cecar Eks Menkumham Yasonna soal Surat ke MA Minta Fatwa PAW Harun Masiku
Indonesia
Eks Menkumham Yasonna Laoly Penuhi Panggilan KPK
Yasonna Laoly memenuhi panggilan KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan suap yang menjerat eks Caleg PDIP, Harun Masiku.
Frengky Aruan - Rabu, 18 Desember 2024
Eks Menkumham Yasonna Laoly Penuhi Panggilan KPK
Indonesia
KPK Periksa Eks Menkumham Yasonna Laoly pada Hari Ini
Sedianya Yasonna Laoly dipanggil sebagai saksi dalam kasus dugaan suap yang menjerat eks Caleg PDI Perjuangan (PDIP), Harun Masiku pada Jumat (13/12) lalu
Frengky Aruan - Rabu, 18 Desember 2024
KPK Periksa Eks Menkumham Yasonna Laoly pada Hari Ini
Bagikan