Marc Klok Foundation Bantu Rehabilitasi Sekolah di Tanah Air

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 11 April 2023
Marc Klok Foundation Bantu Rehabilitasi Sekolah di Tanah Air

Marc Klok ingin memberi lebih banyak untuk Indonesia. (Foto: merahputih.com/Andrew Francois)

Ukuran:
14
Audio:

MATANYA sembap saat bercerita soal anak-anak kurang beruntung yang tidak mendapat pendidikan berkualitas di Indonesia. Suaranya gemetar, bicaranya terbata-bata. Marc Klok yang selalu terlihat gagah di lapangan hijau, malam itu terlihat rapuh saat berbicara di depan para wartawan di Plaza Indonesia, Senin (10/4).

Klok merupakan pesepakbola keturunan Belanda yang kini telah dinaturalisasi. Saat ini ia berstatus sebagai gelandang andalan tim Persib. Tentu, menjadi salah satu pemain bintang Liga 1 Indonesia, membuatnya menerima begitu banyak dalam hal materi.

"Menurut saya semua anak-anak harus punya mama dan papa, tapi tidak semuanya beruntung. Makanya, saya merasa sudah mendapatkan begitu banyak dari negara ini, dan saya harus mengembalikan sesuatu kepada Indonesia. Saya rasa pendidikan bisa jadi jalan yang baik," kata Klok.

Baca juga:

Marc Klok Bintang Laga Indonesia Vs Thailand

Kegiatan diadakan sembari buka bersama para wartawan. (Foto: merahputih.com/Andrew Francois)

Klok mengaku datang dari keluarga yang lengkap dan penuh kasih sayang. Ia tak menampik, bahwa apa yang ia punya saat ini berkat dukungan kedua orang tuanya. Maka, Klok ingin fokus membantu anak-anak, terutama mereka yang yatim piatu.

"Saya tumbuh di lingkungan yang sangat suportif. Kedua orang tua saya memberi saya pendidikan yang berkualitas, sehingga saya juga sekarang bisa memberikan anak saya hal sama. Tapi banyak yang tidak demikian, maka saya ingin agar mereka yang kurang beruntung tidak lantas mengecilkan mimpinya," lanjut Klok.

Klok saat ini memberikan donasi melalui Happy Hearts Indonesia untuk membangun dan merehabilitasi sekolah yang bangunannya sudah tak layak. Ke depan, Klok juga ingin menciptakan sekolah baru yang dibangun atas nama Marc Klok Foundation.

Baca juga:

Pendidikan Jurnalistik untuk Dukung Sustainable Development Goals

General Manager Plaza Indonesia Zamri Mamat turut mendukung Happy Hearts Indonesia. (Foto: merahputih.com/Andrew Francois)

Happy Hearts Indonesia yang turut didukung Plaza Indonesia, saat ini telah merenovasi sebanyak 13 sekolah di berbagai daerah Indonesia. Namun, mereka masih berambisi untuk membangun kembali 40 sekolah lainnya sepanjang 2023.

Selain membantu anak-anak yatim/piatu dan sekolah, Klok juga ingin membantu para anak-anak disabilitas. Ia ingin, agar meski dengan segala keterbatasan mereka, anak-anak itu tetap berani bermimpi besar, dan berharap ia dapat membantu mereka menggapai mimpi itu.

Kamu juga bisa menjadi bagian dari perwujudan mimpi Klok dan Happy Hearts Indonesia dengan memberikan dukungan melalui situs id.happyheartsindonesia.org. Meski sedikit, tapi bila banyak yang melakukan maka akan jadi besar. (waf)

Baca juga:

Fitur Terbaru Platform Edutech untuk Peroleh Data Pendidikan Akurat

#Pendidikan #Sekolah #Foundation
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Sekolah Rakyat Diharap Jadi Solusi Utama Pemerintah untuk Memutus Rantai Kemiskinan dan Mengurangi Angka Putus Sekolah
Visi dari program Sekolah Rakyat adalah membentuk agen-agen perubahan dari keluarga miskin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Sekolah Rakyat Diharap Jadi Solusi Utama Pemerintah untuk Memutus Rantai Kemiskinan dan Mengurangi Angka Putus Sekolah
Indonesia
Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa 31 Siswa, Dedi Mulyadi: Dipastikan Kualitas Pembangunannya Buruk
Atap dan dinding bangunan SMKN 1 Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ambruk pada Rabu pagi tadi ketika kegiatan belajar dan mengajar berlangsung.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa 31 Siswa, Dedi Mulyadi: Dipastikan Kualitas Pembangunannya Buruk
Indonesia
Kurikulum Cinta di Madrasah tak Boleh hanya Sloganistik
Kurikulum apa pun harus mampu menjawab tantangan zaman dan memberikan dampak nyata dalam pembentukan karakter generasi muda.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Kurikulum Cinta di Madrasah tak Boleh hanya Sloganistik
Indonesia
Mensos Tidak Bakal Tolerir 3 Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Pastikan Sanksi Tegas
Pertama, tidak boleh ada perundungan dari siapapun kepada siapapun di Sekolah Rakyat
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Mensos Tidak Bakal Tolerir 3 Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Pastikan Sanksi Tegas
Indonesia
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Satuan pendidikan yang berada dekat dengan lokasi unjuk rasa atau terkendala akses atau adanya permohonan dari orang tua/wali murid, diperkenankan untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Indonesia
Aksi Demonstrasi Bikin Suasana Kurang Kondusif, Beberapa Sekolah Terapkan PJJ pada Senin (1/9)
Beberapa sekolah di berbagai tingkatan mulai taman kanak-kanak (TK) hingga sekolah menengah atas (SMA) memberlakukan pendidikan jarak jauh (PJJ) pada Senin (1/9).
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Aksi Demonstrasi Bikin Suasana Kurang Kondusif, Beberapa Sekolah Terapkan PJJ pada Senin (1/9)
Indonesia
Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator
ITPLN dan APERTI menggelar kuliah bersama. Kolaborasi perguruan tinggi sangat penting dalam menghadapi era revolusi industri 4.0.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Bukan Cuma Kuliah, ITPLN dan APERTI Ingin Dorong Mahasiswa Jadi Inovator
Indonesia
Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan
Disdik DKI mengadakan rapat koordinasi dengan kepala sekolah dan Organisasi Perangkat Daerah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan
Indonesia
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Pemerintah menargetkan 12 Sekolah Garuda rampung pada 2026. Kemudian, empat sekolah sudah siap beroperasi.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Indonesia
JK Tekankan Generasi Muda Jika Kuliah Harus Punya Ide, Bukan Cuma Pinter Lalu Buta Arah
JK berharap seluruh perguruan tinggi di Indonesia mulai menanamkan ideologi yang tepat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
JK Tekankan Generasi Muda Jika Kuliah Harus Punya Ide, Bukan Cuma Pinter Lalu Buta Arah
Bagikan